TRIBUN-BALI.COM - Manajemen Chelsea akhirnya mengonfirmasi sudah memecat Frank Lampard Senin 25 Januari 2021.
Chelsea pecat Frank Lampard karena dinilai gagak meningkatkan prestasi klub berjulukan The Blues tersebut.
Menurut pernyataan klub, meskipun sulit pemilik klub Roman Abramovich dan Dewan Klub harus mengambil keputusan tersebut demi meningkatkan prestasi Chelsea.
"Chelsea hari ini telah berpisah dengan pelatih kepala Frank Lampard. Suatu keputusan yang sulit dan bukan keputusan yang dianggap enteng oleh pemilik dan dewan," demikian tertulis di laman klub Chelsea.
Chelsea tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Frank Lampard.
Baca juga: Chelsea Segera Pecat Frank Lampard dari Kursi Pelatih
Baca juga: Leicester Vs Chelsea, The Blues Kalah 2-0, Nasib Frank Lampard Terancam & Leicester Puncaki Klasemen
"Kami berterima kasih kepada Frank Lampard atas apa yang telah dia capai pada masanya sebagai pelatih kepala klub," tulisnya.
"Namun, hasil dan penampilan baru-baru ini tidak memenuhi harapan klub, meninggalkan klub di papan tengah tanpa jalur yang jelas untuk perbaikan yang berkelanjutan."
"Tidak pernah ada waktu yang tepat untuk berpisah dengan legenda klub seperti Frank Lampard."
"Akan tetapi, setelah pertimbangan yang panjang diputuskan bahwa perubahan diperlukan sekarang untuk memberikan waktu kepada klub meningkatkan kinerja dan hasil musim ini," demikikan klub.
Di bawah asuhan Frank Lampard, Chelsea kini tertahan di peringkat kesembilan klasemen Liga Inggris.
The Blues mengoleksi 29 poin, terpaut 11 angka dari Manchester United di puncak klasemen sementara Liga Inggris.
Dalam delapan laga terakhir di Premier League, Chelsea hanya mampu memetik dua kemenangan.
Skuar The Blues menderita lima kekalahan dan satu hasil imbang pada enam laga sisanya.
Seperti diwartakan sebelumnya, Chelsea dilaporkan segera memecat Frank Lampard dari kursi pelatih klub itu Senin 25 Januari 2021.
Kabar pemecatan Frank Lampard diberitakan beberapa media Inggris. Jurnalis yang pertama melaporkan adalah Matt Law dari Telegraph disusul jurnalis Inggris lainnya.
Pakar transfer Italia, Fabrizio Romano menyebut manajemen Chelsea telah dikecewakan Frank Lampard selama beberapa minggu terakhir.
Jurnalis The Athletic Liam Towrney pun melaporkan bahwa Frank Lampard akan dipecat hari ini. Namun, hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari Chelsea.
Sebelumnya Frank Lampard pernah mengatakan dirinya pasrah jika dipecat Chelsea.
"Itu bukan keputusan saya (soal pemecatan)," kata Lampard seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
"Anda akan selalu memahami, ada beberapa hal berada di luar kendali Anda. Hal-hal yang dapat Anda kendalikan akan datang lagi, kini para pemain harus kembali semangat dan bekerja keras."
"Untuk itu, saya tidak bisa menjawabnya," kata mantan pemain timnas Inggris tersebut.
Beberapa calon pengganti muncul seiring rumor pemecatan Frank Lampard dalam beberapa hari terakhir.
Sedikitnya lima nama seperti dilandir BolaSport.com dari Bild, yang digadang-gadang akan menggantikan Frank Lampard.
Kelima nama tersebut adalah Thomas Tuchel, Massimiliano Allegri, Brendan Rodgers, Ralph Hasenhuettl, dan Julian Nagelsmann.
Kelima nama dalam daftar itu telah menikmati kesuksesan dalam karier mereka sejauh ini, apakah itu memenangkan gelar liga atau mencapai gol dengan klub yang memiliki ambisi lebih rendah.
Meski demikian, hanya dua nama di atas yang tersedia untuk direkrut yakni Tuchel dan Allegri.
Tuchel baru saja dipecat klub Paris Saint-Germain, sedangkan Allegri telah cukup lama menganggur sejak berpisah dengan Juventus pada musim panas 2019.
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com berjudul BREAKING NEWS - Chelsea Resmi Pecat Frank Lampard