6 Fakta Kapolsek dan 11 Polisi di Bandung Terlibat Narkoba, Digerebek di Hotel dan Terancam Dipecat

Editor: Kambali
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolsek Astana Anyar Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi

TRIBUN-BALI.COM, BANDUNG - Simak 6 fakta-fakta Kapolsek di Bandung dan 11 polisi yang ditangkap gegara narkoba di artikel ini.

Seorang polisi berpangkat Kompol atau Komisaris Polisi di Kota Bandung diamankan Propam Mabes Polri dan Propam Polda Jabar.

Ini karena polisi tersebut diduga tersandung kasus narkoba.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago tak menyebutkan nama polisi tersebut.

"Yang jelas memang ada anggota Polsek Astana Anyar yang diamankan terkait diduga menyalahgunakan narkoba," ujar Erdi di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta Bandung, Rabu, 17 November 2021.

Baca juga: Viral Video Pria Mirip Oknum Kasat Narkoba Mabuk di Studio 21, Berikut Klarifikasi Polisi

Namun ia mengatakan polisi itu adalah Kapolsek Astana Anyar.

Saat ini, Kapolsek Astana Anyar dijabat oleh seorang polisi wanita atau polwan berprestasi.

Polwan tersebut adalah Kompol Yuni Purwanti.

Lantas bagaimana fakta-fakta penangkapan ini.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago memberikan keterangan mengenai seorang Kapolsek di Polrestabes Bandung dan belasan anggota polisi positif narkoba. (Tribun Jabar/Mega Nugraha)

Berikut ini fakta-fakta berdasarkan keterangan dari Kombes Pol Erdi A Chaniago:

1. Berawal dari Pengaduan

Penangkapan Kompol Yuni Purwanti menurutnya ada pengaduan dari masyarakat.

Pengaduan masyarakat itu disampaikan ke Propam Mabes Polri.

"Kemudian Propam Mabes Polri menyampaikan ke Propam Polda Jabar. Seketika Propam Polda Jabar bergerak menuju Polsek Astana Anyar untuk mencari beberapa orang yang sudah dicurigai," ujar Erdi.

2. Ditangkap di Hotel

ilustrasi penangkapan (istimewa)
Halaman
123

Berita Terkini