3. Meugang, Aceh
Meugang adalah tradisi sambut Ramadan yang dilakukan masyarakat Banda Aceh.
Tradisi meugang ini identik dengan memasak daging sapi atau kambing.
Kemudian menyantapnya bersama keluarga besar atau para yatim piatu.
Hal ini dilakukan warga sekitar sebagai bentuk rasa syukur atas keberkahan yang diberikan Allah selama 11 bulan kebelakang.
4. Dugderan, Semarang
Dugderan rasanya menjadi tradisi sambut Ramadan ala Kota Semarang yang paling populer.
Tradisi dugderan merupakan pesta rakyat yang biasanya diperingati dengan berbagai rangkaian acara.
Mulai dari tarian, arak-arakan, penabuhan bedug bahkan karnaval yang sangat meriah.
Sudah ada sejak 1881, tradisi dugderan ini identik dengan bedug dan petasan meriam.
Tidak lupa pula Warak Ngendog sebagai simbol kerukunan antar etnis masyarakat yang ada di Kota Semarang.
5. Megibung, Bali
Megibung konon katanya berasal dari kata 'gibung' yang berarti kegiatan yang dikakukan oleh banyak orang, atau saling berbagi satu sama lain.
Tradisi megibung berasal dari Karangasem, Bali untuk menyambut datangnya bulan suci Ramdan.
Dalam perayaan tradisi ini biasanya masyarakat akan berkumpul bersama keluarga untuk makan bersama dalam satu wadah.