Baca tanpa iklan
Awalnya, Tae Sul merencanakan dirinya tidak datang untuk mengisi acara seminar dan digantikan oleh sahabatnya yaitu Eddie Kim.
Waktu itu karena Tae Sul sempat diteror dan diancam dibunuh, Tae Sul dan Eddie Kim berusaha mengatur rencana.
Akan tetapi, semua itu berubah saat Tae Sul mengetahui di foto masa depannya, ia ada di lokasi tersebut.
Tentu kehadirannya cukup mengejutkan Eddie Kim kala itu.
Ketika ia berdiri di depan, ia tertegun melihat ada seseorang yang mirip kakaknya.
Ini sama seperti apa yang sudah terekam dalam foto tempo hari dilihatnya.
Kejadian ini bersamaan dengan datangnya Seo Hee yang mencoba memperingatkan Tae Sul agar pergi atau merunduk demi menghindar dari target pembunuhan.
Ternyata semua itu menjadi kenyataan. Tae Sul pun tertembak oleh seseorang yang sengaja memburunya.
Secepat mungkin Seo Hee menyelamatkan Tae Sul dari pria misterius yang bersikeras ingin mencelakainya.
Keduanya pun terlihat berlari menghindari kejaran pria misterius itu.
Namun, saat Seo Hee berhasil meleumpuhkan pria misterius, Seo Hee dan Tae Sul justru bertemu dengan polisi.
Akal Seo Hee sangat cerdik, ia membawa Tae Sul berseluncur dari atas gedung dan menyebrangi gedung lainnya.
Tae Sul yang sedang terluka, terlihat bingung dan shock dengan semua kejadian yang dialaminya saat itu.
Ketika mereka berhasil lolos dari kejaran polisi, Tae Sul dan Seo Hee bertemu dengan Presiden Park (Song Dong Il) yang mengejar Tae Sul untuk mendapatkan kunci.
Presiden Park mengurung Tae Sul dan Seo Hee di Asia Mart tempat ia bekerja.