Berita Badung

Warga di Petang Badung Mulai Budi Daya Porang, Kadis Sebut Harga Relatif Stabil

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung I Wayan Wijana - Warga di Petang Badung Mulai Budi Daya Porang, Kadis Sebut Harga Relatif Stabil

Dengan adanya pandemi covid-19 yang membuat ekonomi lumpuh, pihaknya baru membuat program ke masyarakat untuk membantu ketahanan pangan.

Salah satunya memberikan bibit cabe untuk ditanam di pekarangan rumah.

"Harga cabai meningkat, sehingga kita berusaha membantu agar masyarakat tidak terbebani dengan harga cabai yang tinggi," jelasnya.

Disinggung mengenai koordinasi dengan Dinas Pertanian Provinsi Bali terkait budidaya Porang, Wijana menyebut belum ada yang khusus membahas pengembangan porang.

"Koordinasi secara khusus terkait pengembangan porang memang belum, namun karena tren pengembangan porang cukup potensial di Badung."

"Kami akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk merancang program pengembangan porang di Badung," jelasnya.

Mengenai kekhawatiran anjloknya harga saat petani berbondong-bondong menanam dan panen porang, Wijana mengaku bisa saja terjadi. 

Sebab naik dan turunnya harga komoditi tak bisa dihindari. Semua itu pun kata Wijana tergantung jumlah permintaan dan ketersediaan komoditi tersebut. 

"Salah satu permasalahan kami hadapi di sektor pertanian adalah fluktuasi harga. Kita memang tidak bisa menentukan standar harga, sangat tergantung dari permintaan dan penawaran serta kualitas produk pertanian."

"Jika permintaan meningkat penawaran sedikit, harga akan naik begitu pun sebaliknya," jelasnya. (*)

Berita lainnya di Berita Badung

Berita Terkini