Kerajaan Inggris

Hari Ini Ratu Elizabeth II Ulang Tahun ke-95, Pangeran Philip Wariskan Kuda Poni bagi Cucunya

Editor: DionDBPutra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratu Elizabeth II. Hari ini Rabu 21 April 2021 Ratu Elizabeth merayakan ulang tahun ke-95.

TRIBUN-BALI.COM,LONDON - Hari ini Rabu 21 April 2021 penguasa monarki Inggris, Ratu Elizabeth II merayakan ulang tahun ke-95.

Tahun ini merupakan kali pertama Ratu melewati ulang tahun tanpa didampingi suaminya Pangeran Philip alias Duke of Edinburgh.

Pangeran Philip telah berpulang pada 9 April 2021 dan prosesi pemakaman digelar pada hari Sabtu 17 April 2021.

Tidak akan ada hormat senjata, lonceng tidak akan berdentang dalam perayaan, dan tidak akan ada foto yang dirilis untuk menandai momen ulang tahun Ratu Elizabeth II.

Baca juga: Ratu Elizabeth II Ulang Tahun ke-95 Bertepatan dengan Hari Kartini, Tanpa Rilis Foto Baru

Baca juga: Pangeran Harry akan Kembali ke California Setelah Rayakan HUT Neneknya Ratu Elizabeth II

Hari Rabu ini semestinya menjadi hari perayaan dan penuh kebahagiaan, mengingat memasuki usia 95 tahun merupakan tonggak penting dalam kehidupan seseorang.

Ratu Elizabeth II. (AFP/PETER NICHOLLS)

"Pangeran Philip meninggal hanya beberapa minggu sebelumnya, hari itu memiliki arti yang sangat berbeda dengan apa yang semula direncanakan," jelas berita resmi Kerajaan.

Ratu Elizabeth II menghabiskan hari ulang tahunnya bersama keluarga.

Dia akan menghadiri makan siang kecil di Kastil Windsor, sebelum keluar untuk mengajak anjingnya berjalan-jalan di tempat yang jauh.

Pangeran Harry telah menunda kepulangannya ke California untuk berada di Inggris pada hari ulang tahun neneknya.

Warisan Pangeran Philip

Sementara itu mendiang Pangeran Philip mewariskan kendaraan favorit untuk cucunya Lady Louise.

Warisan itu sempat diperlihatkan dalam prosesi pemakaman Duke of Edinburgh dan menjadi momen paling mengharukan dari upacara penghormatan terakhir sang bangsawan.

Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip, Duke of Edinburgh melambai kepada para tamu dari mobil mereka saat menghadiri Patron's Lunch di Mall, sebuah acara untuk menandai ulang tahun ke-90 di London pada 12 Juni 2016. (RUCE ADAMS / POOL / AFP)

Saat itu, kedua kuda poni kesayangannya terlihat menarik kereta almarhum, dengan topi mengemudi, sarung tangan, selimut milik sang pemilik diletakkan di atasnya.

Daily Mail melaporkan, kuda poni dan gerbong kereta hijau tua itu akan diturunkan kepada seorang anggota keluarga, yang berbagi kecintaan pada olahraga mengendarai kereta dengan Pangeran Philip.

Mereka diwariskan kepada Lady Louise, cucu Pangeran Philip dari anak bungsunya, Pangeran Edward.

Dilaporkan pada pagi hari ketika kakeknya meninggal, putri Earl dan Countess of Wessex terlihat di Windsor Great Park di gerbong kereta kuda sang kakek.

Putri Louise yang berusia 17 tahun memberi penghormatan dengan memeriksa kedua kuda poni itu.

Sumber mengatakan dia akan terus secara teratur melatih dua kuda hitam, Balmoral Nevis dan Notlaw Storm, di Windsor.

Pada tahun 2019, Pangeran Philip mengungkapkan kebanggaannya menyaksikan sang cucu mengambil bagian dalam kompetisi mengemudi kereta kuda di Royal Windsor Horse Show.

Lady Louise menempati urutan ketiga saat itu. Duke of Edinburgh adalah orang yang mengajarkan olahraga itu kepada Lady Louise, juga kepada ibunya, Shopie, Countess of Wessex.

Pangeran Philip mulai mengendarai kereta pada usia lima puluhan pada 1971. Dia beralih dari polo karena menderita rematik pada pergelangan tangannya.

Dia juga disebut sudah menjadi salah satu tokoh yang membentuk olahraga ini di Inggris.

Dia bahkan masih berkompetisi di usia delapan puluhan. Mendiang pendamping Ratu Inggris itu total telah mewakili Inggris dalam tiga kejuaraan Eropa dan enam kejuaraan dunia.

Pada usia 91 tahun, sang pangeran memiliki kereta berwarna hijau tua yang dibuat dari aluminium dan baja sesuai spesifikasinya.

Pangeran Philip terlihat mengendarai kereta di sekitar Windsor dan perkebunan kerajaan lainnya di tahun-tahun berikutnya.

Dua kuda poni poninya lahir pada 2008, dan Balmoral Nevis dibesarkan oleh Ratu. Trah itu berasal dari Inggris Utara, dan digunakan untuk berkuda dan mengemudi karena ukuran, kekuatan, dan kelincahannya.

Foto keluarga Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip. (britannica.com)

Namun, kuda poni jenis itu telah dikategorikan sebagai hewan terancam punah, sebagian karena penyakit genetik.

Pangeran Philip telah berbicara tentang kecintaan menjelajahi pedesaan dengan kecepatan tinggi, dengan cambuk di tangan bersama kereta kudanya.

“Saya semakin tua, reaksi saya semakin lambat, dan ingatan saya tidak dapat diandalkan, tetapi saya tidak pernah kehilangan kesenangan saat mengendarai mereka melalui pedesaan Inggris,” ungkapnya dalam sebuah buku tentang olahraga yang dia tulis.

Sebagai Presiden Federasi Internasional untuk Olahraga Berkuda, dia memprakarsai penyusunan aturan internasional pertama untuk mengemudi kereta kuda pada 1968.

Ini memicu minat yang lebih luas dalam olahraga tersebut. Philip memulai pelatihannya dengan Royal Mews, dan merupakan anggota dari tim Inggris yang menang di kejuaraan mengemudi kereta kuda dunia yang diadakan di Windsor pada 1980.

Memberikan penghormatan kepada sang duke, Earl dan Countess of Wessex mengingat beberapa goresan yang dialami Philip saat mengendarai kereta kudanya di sekitar perkebunan Windsor.

Sophie berkata bahwa Pangeran Philip pernah “ditarik dari beberapa parit di sini (windsor), sepertinya saya ingat.” Sambil tertawa, Edward berkata, "Dulu, ya, dia dulu punya beberapa masalah." Sophie menanggapi dengan bercanda, “Baru-baru ini juga.”

Berita lain terkait Ratu dan Kerajaan Inggris

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ratu Elizabeth II Ulang Tahun ke-95 Tanpa Pangeran Philip untuk Pertama Kalinya

Berita Terkini