Ia menambahkan, kenali etos kerja Anda dan bukan yang Anda beli.
3. Menabung untuk berinvestasi
Satu-satunya cara menghemat uang adalah dengan menginvestasikannya untuk kebutuhan masa depan.
Untuk itu, penghasilan kita harusnya di taruh di tempat yang aman dan tidak tersentuh.
"Jangan pernah menggunakan uang itu, bahkan dalam keadaan darurat. Ini akan memaksa Anda mengikuti langkah pertama tadi," tuturnya.
Ia mengatakan, saat ini, setidaknya ia dua kali bangkrut dalam setahun karena ia selalu menginvestasikan kelebihan uangnya di perusahaan yang tidak bisa ia masuki atau tarik lagi dalam waktu dekat.
4. Hindari utang konsumtif
Cardone mengatakan, ia meminjam uang untuk membeli mobil karena ia tahu mobil itu dapat meningkatkan penghasilannya.
• Kiper Bali United, Nadeo Argawinata Berbagi Tips Bagaimana Menjadi Kiper Profesional
• Kiper Bali United, Nadeo Argawinata Berbagi Tips Bagaimana Menjadi Kiper Profesional
Menurutnya, orang kaya menggunakan hutang untuk meningkatkan investasi dan menumbuhkan arus kas mereka.
"Sementara orang miskin menggunakan hutang untuk membeli barang-barang yang membuat orang kaya semakin kaya," ungkapnya.
Jutaan orang menginginkan kebebasan ekonomi (economic freedom), tapi hanya mereka yang menjadikan uang prioritas-lah yang memiliki jutaan uang.
Karena itu, untuk menjadi kaya, uang haruslah dijadikan prioritas.
"Jika Anda mengabaikannya, maka uang itu juga akan mengabaikan Anda atau lebih buruk lagi akan meninggalkan Anda untuk seseorang yang menganggapnya prioritas," ujar Cardone.
6. Uang tidak tidur
Karena uang tidak mengenal jadwal termasuk tidur, maka uang itu menyukai orang yang memiliki etos kerja.