TRIBUN-BALI.COM,LONDON- Tanggal 10 Juni 2021 suami Ratu Elizabeth II, mendiang Pangeran Philip genap berusia 100 tahun.
Ratu memperingati ulang tahun ke-100 suaminya dengan menanam bunga mawar yang dinamai menurut gelarnya, Duke of Edinburgh Rose.
Pangeran Philip meninggal dunia 9 April 2021 lalu. Seandainya masih hidup, berarti usia suami Ratu Elizabeth II ini sudah mencapai seabad.
ABC News melaporkan, Ratu Elizabeth II menanam bunga mawar di area taman Kastil Windsor, tempat tinggal Pangeran Philip semasa hidupnya.
Baca juga: Nonton Film, Pangeran William & Kate Middleton Naik Land Rover Keluaran 1996 Milik Pangeran Philip
Baca juga: Lebih dari 13 Juta Pemirsa yang Menyaksikan Prosesi Pemakaman Pangeran Philip
Ratu Elizabeth II mendapat bunga mawar tersebut dari Presiden Royal Horticultural Society, Keith Weed.
Ratu Elizabeth memandangi bunga itu dengan perasaan campur aduk. Haru sekaligus bahagia. Ingatan tentang Philip memenuhi dirinya.
Ratu meminta lahan untuk menanam bunga itu persis di taman teras bagian timur Kastil Windsor.
Bunga ini seolah menjadi mawar yang melambangkan cinta dan romansa abadi antara Elizabeth dan Philip.
Pangeran Philip dikenal pawai mengatur tata letak taman. Dialah yang selalu menentukan petak bunga di kastil tersebut.
Duke of Edinburgh juga meminta untuk supaya air mancur teratai perunggu yang ada di tengah taman, dinyalakan setiap harinya.
Membuat kastil selalu segar dan tampak lebih hidup Keith Weed, yang merasa bahwa pangeran kelahiran Yunani itu sangat berjasa, merasa bangga bisa memberikan bunga ini kepada Ratu Elizabeth II.
“Meskipun sangat mengharukan, pengalaman ini juga menyenangkan. Bunga ini diberikan untuk menandai ulang tahun ke-100 Duke of Edinburgh, sekaligus untuk mengingat jasa selama masa hidupnya yang luar biasa,” kata Weed.
Weed menilai, Pangeran Philip punya peran penting terutama dalam menjaga lingkungan.
“Pengabdian Pangeran untuk meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya melestarikan alam sudah jadi warisan abadi," kenangnya.
Bunga mawar yang tumbuh di Kastil Windsor ini akan dijual per batang. Hasilnya disumbangkan ke "The Duke of Edinburgh's Award Living Legacy Fund", sebuah yayasan yang dirintis Pangeran Philip untuk membantu anak muda yang kekurangan lewat donasi.