Persib

Bikin Nyali Striker di Liga 1 Menciut, Bek Tangguh Persib Bandung Ini Optimistis Bawa Persib Juara

Editor: Ady Sucipto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bek tangguh Persib Bandung Victor Igbonefo

TRIBUN-BALI.COM, BANDUNG – Punya postur jangkung dan bodi kekar, bek bertahan Persib Bandung ini menjadi pemain yang sulit untuk ditaklukkan.

Striker lawan bakal dibuat kesulitan oleh kepiawaiannya menjaga lini pertahanan Persib Bandung.

Lantaran performa dan pengalaman itulah Persib Bandung tak ragu untuk merekrutnya dan memboyongnya ke starting eleven skuat Robert Rene Alberts musim kompetisi Liga 1 2021.

Sosok bek berpengalaman itu adalah Victor Igbonefo yang dikenal sebagai bek kokoh Persib Bandung.

Baca juga: Gemuknya Stok Gelandang Persib Bandung, Erwin Ramdani Tertantang Bersaing dengan Klok dan Rashid

Baca juga: UPDATE Terkini: Komisaris Persib Umuh Muchtar Terbaring Sakit, Supardi: Pak Haji Orang Baik

Meski usianya sudah tak muda lagi, alias sudah menginjak 35 tahun, tapi soal jam terbang dan kemampuan untuk meredam serangan striker lawan sudah teruji.

Victor Igbonefo diketahui masih menjadi satu dari sekian bek terbaik yang beredar di sepak bola Indonesia.

Dilansir Tribun Bali via Tribun Jabar, Victor Igbonefo lahir di Enugu, Nigeria, 10 Oktober 1985.

Ia mengawali karir sepak bola amatirnya di Nigerdock Soccer Academy.

Di sana, Victor Igbonefo punya impian untuk bisa berkarir di kompetisi elit Benua Eropa.

Daffa (9) saat berfoto dengan pemain idolanya seperti Victor Igbonefo usai pertandingan Persib Bandung vs Barito Putera, di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu (8/12/2018). (Tribun Bali/Ahmad Firizqi Irwan)

Namun dia harus mengubur mimpinya dalam-dalam setelah gagal lolos untuk berangkat ke Eropa. Kegagalan tersebut sempat membawa Igbonefo cukup terpukul.

"Melalui akademi sepak bola, saya berharap menuju Eropa, tapi tidak ada," ujar Igbonefo.

Setelah gagal tampil di Eropa, Igbonefo tidak mau menyerah begitu saja. Dia terus bekerja keras agar keinginannya untuk menjadi pemain profesional bisa terwujud.

Baca juga: Bassim Rashid Bersyukur Gabung ke Persib, Ungkap Momen Timnas Indonesia Vs Palestina di Asian Games

Baca juga: UPDATE: Egy Maulana Vikri Akan Berlabuh di Persija Jakarta Bukan ke Persib, Begini Kata Dusan

Berbagai turnamen pun diikuti oleh Igbonefo untuk terus mengasah kemampuannya.

Berkat usaha pantang menyerahnya itu, Igbonefo direkrut oleh salah satu klub elit di Liga Nigeria, First Bank. Di sana, dia bermain sebanyak 18 kali pada musim 2004/2005.

"Dari turnamen aku dipinang salah satu klub profesional terbaik. Salah satu tim yang banyak mengorbitkan banyak pemain muda potensial. Dari sana aku kemudian ke Persipura," katanya.

Di Persipura Jayapura, Igbonefo langsung menjadi pemain asing yang sangat disegani oleh lawan-lawannya. Ketika itu, Igbonefo membawa Persipura menjadi juara Liga Indonesia 2005 di musim perdananya.

Kehebatan Igbonefo terletak pada fisik yang kuat serta pintar dalam membaca permainan lawan. Hal inilah yang membuat Igbonefo bertahan cukup lama di Mutiara Hitam.

Dia bermain dari musim 2005-2011 di Persipura. Selama bermain di Persipura, Igbonefo bermain sebanyak 152 kali dengan catatan 8 gol. 

Pemain PSS Sleman, Saddam Gaffar (kiri) berebut bola dengan pemain Persib Bandung, Victor Igbonefo dalam laga leg kedua babak semifinal Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (19/4/2021) malam. Persib Bandung berhasil melaju ke babak final setelah pada leg kedua ini bermain imbang dengan PSS Sleman dengan skor 1-1 (0-0). Seperti diketahui, pada leg pertama, Persib Bandung berhasil mengalahkan PSS Sleman dengan skor 2-1. (Tribunnews/Jeprima)

Selama di Persipura, dia meraih 3 gelar juara Liga Indonesia pada musim 2005/2006, 2008/2009, 2010/2011, dan Community Shield Indonesia 2009. Raihan ini membuat Igbonefo menjadi pemain asing yang paling banyak meraih gelar juara di Indonesia.

Kesuksesannya bersama Persipura tidak membuatnya puas. Pada musim 2011 dia memutuskan untuk mencari tantangan baru bersama Pelita Jaya.

Di tahun yang sama, Igbonefo memutuskan untuk melepas status kewarganegaraan Nigeria. Dia resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) dan sudah bermain sebanyak 10 kali diajang resmi bersama Timnas Indonesia.

Satu musim bermain di Pelita Jaya, Igbonefo mencatatkan 31 kali penampilan dengan mencetak 5 gol. Sejak saat itu, namanya pun menjadi incaran banyak klub di Indonesia.

Baca juga: Eks Pemain Persib, Jonathan Baumann Tampil Ganas di Liga Ekuador, Sudah Cetak 13 Gol

Baca juga: Sosok Pemain Persib Bandung Zalnando, Bek yang Mencicipi Ilmu Hingga ke Amerika Latin, Ini Kiprahnya

Tawaran bermain di luar negeri datang pada musim 2012. Klub Liga Premier Thailand, Chiangrai United FC meminjam Igbonefo dari Pelita Jaya. Di sana, dia bermain sebanyak 12 kali dan mencetak satu gol.

Namun karier di Thailand tidak bertahan lama. Igbonefo memutuskan kembali ke Indonesia untuk bergabung dengan Arema pada musim 2012.

Di tim berjuluk Singo Edan itu, Igbonefo bermain sebanyak 58 kali dari musim 2012 hingga 2015. 

Duel ujung tombak Serdadu Tridatu, Ilija Spasocevic dengan Viktor Igbonefo di laga Persib vs Bali United di grup D Piala Menpora 2021. (instagram@baliunitedfc)

Ingin terus mengembangkan karirnya, Igbonefo kembali ke Thailand untuk bermain bersama Osotspa Samut Prakan (2015), Navy (2016), dan Nakhon Ratchasima (2017/2018). Di Thailand, Igbonefo bukan sekadar menjadi pemain cadangan. Dia merupakan pemain yang berstatus sebagai inti.

Hal ini bisa dibuktikan dari catatannya saat bermain di Liga Thailand. Pada saat membela Osotspa Samut Prakan, dia bermain sebanyak 8 kali. Lalu pindah ke Navy, Igbonefo bermain dalam 29 kali pertandingan. Puncaknya, Igbonefo berlaga bersama Nakhon Ratchasima hingga 33 pertandingan.

Catatan gemilangnya itu membuat banyak klub Indonesia tertarik untuk memulangkan Igbonefo. Hingga pada musim 2018, Igbonefo resmi dikontrak 3 tahun oleh Persib.

Kedatangan Igbonefo kala itu menjadi pelepas dahaga setelah Persib ditinggalkan oleh salah satu bek terbaiknya, Vladimir Vujovic. Igbonefo diharapkan mampu menggantikan peran Vujovic di lini pertahanan.

"Aku senang bergabung dengan Persib, terutama ada bobotoh yang sangat baik," ujar Igbonefo saat diperkenalkan Persib pada 2018 silam.

Ekspektasi yang besar ternyata mampu dijawab dengan baik oleh Igbonefo. Dia mampu tampil bak benteng kokoh di lini pertahanan Persib bersama Bojan Malisic.

Di musim perdana, Igbonefo tampil sebanyak 27 kali dengan catatan satu asist. Bahkan dia nyaris membawa juara pada Liga 1 2018 sebelum akhirnya pupus karena Persib harus menjalani partai usiran sepanjang putaran kedua.

Pada Liga 1 2019, Igbonefo secara mengejutkan meninggalkan Persib. Dia dipinjamkan ke klub Liga Thailand, PTT Rayong. Padahal kala itu, dia masih terikat kontrak bersama Persib 2 tahun lagi.

"Saya ingin berterima kasih kepada Pak Glenn dan Pak Teddy atas kesempatan yang diberikan saya untuk menjadi bagian dari keluarga Persib dan semua kebaikan yang ditunjukkan kepada saya selama satu musim ini," ujar Igbonefo saat mengumumkan perpisahannya dengan Persib.

Namun satu musim berselang, Igbonefo kembali ke pangkuan Persib. Dia kembali didaratkan Persib setelah masa peminjamannya berakhir.

Menghadapi musim 2020, Igbonefo masih tetap menjadi pemain inti. Dari tiga pertandingan Persib di Liga 1 2020 sebelum dihentikan pada pekan ketiga karena pandemi virus corona, Victor Igbonefo selalu bermain penuh.

Kini, ambisi Igbonefo masih tetap besar. Dia tentu ingin menuntaskan misi untuk membawa Persib juara. 

"Saya harap bisa membawa Persib juara musim ini. Saya optimistis, dengan kekuatan yang dimiliki. Kita bisa bicara banyak nanti," ucapnya. 

Update terkini Persib Bandung lainnya 

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Profil Tembok Kokoh Persib, Kerap Bikin Lawan Keder, Optimistis Raih Gelar Juara Musim Ini

Berita Terkini