Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Pendaftaran Calon PNS dan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) untuk guru di Pemkab Karangasem resmi ditutup, pada Senin 26 Juli 2021 malam.
Jumlah pelamar yang mendaftar CPNS dan PPPK sebanyak 3.066 orang, sedangkan jatah formasi untuk Karangasem 1.080 orang.
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kaarangasem, I Gusti Gede Rinceg, menjelaskan, tercatat 3.066 pelamar yang daftar sudah tersubmit.
Rinciannya yakni pendaftar yang melamar PPPK sebanyak 2.205 orang, sedangkan yang melamar di CPNS sebanyak 861 orang.
Baca juga: Pendaftar CPNS Pemkab Buleleng Tercatat 3.725 Orang, Enam Formasi Dokter Spesialis Nihil Pelamar
"Pendaftaran sudah ditutup Senin (26/7/2021) malam hari. Pendaftar yang sudah mengisi formulir sebanyak 3.142 oraang, sedangkan yang sudah tersubmit mencapai 3.066 orang. Jumlah pelamar ini meliputi PPPK dan CPNS," ungkap Gusti Gede Rinceg, Selasa (27/7/2021) siang.
Ditambahkan, beberapa formasi di PPPK kekurangan pelamar.
Jumlah yang mendaftar lebih sedikit daripada jumlah formasi yang diberikan pusat.
Diantaranya ahli pertama guru kelas, jumlah formasi sebanyak 552, sedangkan yang mendaftar sebanyak 387 orang. Semua dinyatakan tersubmit.
"Guru prakarya dan kewirausahaan, guru PPKN, serta guru bimbingan konseling jumlah pelamarnya lebih sedikit dari jumlah formasi. Walau kurang pelamarnya, kemungkinan semua formasi akan terisi," tambah Gusti Rinceg, mantan Sekretaris (IRDA) Karangasem dan Dinas Pertanian (Distan)
Sedangkan untuk pelamar CPNS jumlah lumayan banyak.
Pendaftar yang melamar lebih banyak dari formasi yang diberikan.
Jabatan (formasi) yang paling banyak diminati yakni kebidanaan, pengelola pengadaan barang jasa, terampil perawat, auditor, penyuluh pertanian, dan Lab. Kesehatan.
"Jumlah pelamar di 2021 dengan sebelumnya hampir sama. Bedanya yakni untuk rekrut tenaga pengajar (guru) sekarang lewat PPPK, sedangkan sebelumnya lewat CPNS,"tambah I Gusti Gede Rinceg, pejabat dri Kelurahan Padang Kerta, Kecamatan Karangasem.
Untuk diketahui, kuota untuk PPPK seebanyak 965 formasi. Formasi yang mendominasi yakni Guru Kelas SD mencapai 552 formasi.
Sisanya yakni Guru Bahasa Indonesia, Guru Penjasorkes, Bahasa Inggris, Bimbingan Konseling, IPA, IPS, PPKN, Guru Prakarya & Kewirausahaan, Seni Budaya.
Baca juga: Sebanyak 5.826 Pelamar Berebut 127 Formasi CPNS di Tabanan
Sedangkan, rekrutmen CPNS untuk tenaga kesehatan mencapai 92 formasi. Terbanyak yakni perawat sekitar 27 formasi.
Ditambah lagi apoteker, dokter, doktet gigi, perawat ners, asisten apoteker, kebidanan, nutrisionis, kesehatan gigi, pranata laboratorium kesehatan, serta kesehatan lingkungan
Sedangkan untuk rekrutmen CPNS teknisi sebanyak 21 formasi. Terbanyak yakni penyuluh pertanian 7 orang.
Sisanya yakni Auditor, pengelola PBJ, operator sisteem informasi administrasi kependudukan, penera (Metrologi, analisis mitigasi bencana, dan penyuluh kebencanaan di Kantor BPBD.
"Untuk rekrutmen CPNS khusus disabilitas sebanyak 2 formasi. Terdiri dari terampil pranata Lab. Kesehatan dan trrampil operator sistem informasi administrasi kependudukan," tambahnya.
Pengumuman Seleksi Awal Agustus
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Karangasem, I Gusti Gede Rinceg, mengatakan, untuk pengumuman seleksi CPNS dan PPPK akan dilakukan awal Agustus.
Saat ini panitia seleksi melakukan verifikasi terhadap berkas serta persyaratan pelamar yang masuk.
"Untuk pengumuman seleksi administrasi rencana awal Agustus 2021. Pengumuman administrasi diundur lantaran pendaftaran diperpanjang hingga 26 Juli kemarin," kata Gusti Rinceg.
Sedangkan untuk tes rencananya akan dikerjasamakan pihak ketiga untuk meempercepat proses tes para peserta.
Pemerintah Karangasem telah menganggarkan sekitar Rp 900 juta untuk proses rekrutmen CPNS.
Baca juga: Pelamar CPNS dan PPPK di Kota Denpasar Sebanyak 8.460, Perebutkan 1.292 Formasi
Sedangkan untuk proses rekrutmen PPPK menjadi wewenang pemerintah pusat.
Pihaknya berharap proses rekrutmen bisa berjalan dengan lancar, tanpa ada hambatan hingga proses pelantikannya.(*)
Artikel lainnya di Berita Karangasem