TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Proyek penataan kawasan Jalan Gajah Mada dan Pasar Kumbasari terus dikebut.
Hingga saat ini progres pengerjaan fisik sudah mencapai 45 persen.
Meski musim hujan, pengerjaannya tak terhambat.
“Sampai saat ini sudah 45 persen, ini karena kami pakai metode kerja yang sesuai dimana penggarapan dimulai dari bawah yakni yang berada di sungai sehingga tidak terkendala saat musim hujan,” kata Kepala Dinas PUPR Kota Denpasar, Nyoman Ngurah Jimmy Sidarta, Minggu 19 September 2021.
Baca juga: Penataan Jalan Gajah Mada Denpasar Sudah 16 Persen, Akan Ada Patung yang Bakal Jadi Ikon Baru
Jimmy mengatakan sudah ada beberapa item pekerjaan yang tuntas seperti pemasangan fondasi, dasar untuk patung dan beberapa tiang pancang.
“Nanti kan akan menyusul untuk pemasangan patung, dan ada beberapa pekerjaan yang memerlukan pabrikasi belum,” katanya.
Ia mengatakan, pembangunan ini sudah sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
Meskipun beberapa waktu lalu Denpasar sempat diguyur hujan namun tak mengganggu pengerjaan proyek.
“Karena memang sudah di antisipasi dari awal. Kami kejar untuk pembangunan pondasi yang ada di Tukad Badung, karena di jembatan Jalan Gajah Mada kami tambah 1 meter di kanan dan kiri jembatan. Ini untuk pedestrian,” imbuhnya.
Ia mengatakan penataan ini menggunakan dua sumber dana yakni dari dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) dari provinsi Bali sebesar Rp 15 miliar.
Dari APBD Kota Denpasar sebesar Rp 4,5 miliar.
“Sumber dananya ada dua, pertama dari APBD sekitar Rp 4.5 miliar dan kedua dari BKK provinsi Rp 15 miliar,” kata Jimmy.
Ia mengatakan penataan ini menitikberatkan pada pelestarian kawasan dan tidak merubah bentuk secara signifikan.
“Bangunan tidak berubah, cuma kami lakukan peremajaan tanpa keluar dari pakem arsitektur Bali,” katanya.
Penataan pun sudah dimulai sejak Juni 2021 dan ditarget rampung pada 6 Desember 2021.
Dalam penataan, kawasan jembatan Jalan Gajah Mada juga akan dihiasi dua patung dengan nama patung Sang Kala Tri Semaya.
Baca juga: Pengerjaan Revitalisasi Pasar Kumbasari dan Penataan Jalan Gajah Mada Denpasar Baru Capai 8 Persen
Patung ini akan memiliki tinggi tiga meter dan digadang-gadang akan menjadi ikon baru di Denpasar.
Selain itu, di halaman depan Pasar Badung juga akan dilakukan beberapa penataan dan salah satunya adalah pembangunan patung Dewi Melanting.
Selain itu, pintu masuk dari Jalan Gajah Mada menuju ke Pasar Badung juga akan diperlebar.
Jimmy menambahkan, penataan kawasan Jalan Gajah Mada, Denpasar, Bali ini akan dilakukan secara bertahap. (*).
Kumpulan Artikel Denpasar