Ia menyebut air Sungai Cikoneng atau Curug Koneng sebenarnya tak layak diminum.
Pasalnya, air sungainya berwarna kuning dan kerap menyebabkan banjir di area persawahan.
"Air Cikoneng itu tidak bisa diminum karena mengandung belerang.
Tapi Gibran meminumnya dan tidak apa-apa," jelas Yudi.
Sekarang julukan Gibran adalah "Gibran Si Anak Guntur".
3. Temui Sosok Misterius
Selama menghilang, Gibran mengaku bertemu dengan sejumlah sosok misterius.
Gibran bahkan mengaku sempat disuguhi makanan oleh sosok misterius.
Namun, ia memilih meminum air sungai dan memakan dedaunan untuk bertahan hidup.
Disebutnya, sosok misterius itu berjumlah lima orang dengan pakaian serba putih.
Baca juga: Misteri 31 Jam Pendaki Hilang di Gunung Guntur, Sama Kejadian 10 Tahun Lalu Ditemukan juga Telanjang
"Ditawarin nasi sama ada ikan, orangnya putih, perempuan tiga, laki-laki dua," ungkap Gibran.
Gibran ditemukan seusai terjatuh dari tebing.
Saat itu, Gibran mendengar suara teriakan warga yang tak jauh dari tempatnya terjatuh.
Ia kemudian ditemukan di kawasan Curug Koneng.
Atau sekira 750 meter dari Pos 3 pendakian Gunung Guntur.