Berita Karangasem

Oknum Pejabat di Karangasem Diduga Dekati BPKP Terkait Kasus Pengadaan Mascer Scuba

Penulis: Saiful Rohim
Editor: Irma Budiarti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasi Intel Kejari Karangasem Dewa Gede Semaraputra. Seorang oknum pejabat di Lingkungan Pemda Karangasem diduga  melakukan pendekatan ke BPKP terkait kasus pengadaan masker.

TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Seorang oknum pejabat di Lingkungan Pemda Karangasem diduga  melakukan pendekatan ke Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Hal ini terkait hasil kerugian pengadaan masker di Dinas Sosial Kabupaten Karangasem 2020.

Kasi Intel Kejaksaan Negeri (Kejari) Karangasem I Dewa Gede Semaraputra mengatakan, info dari sumber terpercaya mengatakan ada pejabat yang berkaitan kasus masker melakukan pendekatan ke BPKP.

Hanya saja yang bersangkutan tak merinci identitas dan tujuan dari pendekatannya.

"Iya indikasi dari sumber terpercaya seperti itu.

Baca juga: Terkait Kasus Pengadaan Masker Scuba, Penyidik Akan Periksa Saksi Ahli Tambahan dari Kemenkes

Pejabat yang  melaksanakaan pendekatan ada kaitan dengan pengadaan masker di Karangasem," ungkap Dewa Semaraputra, Minggu 7 November 2021 siang.

Walau ada info seperti itu, penyidik tetap akan melanjutkaan kasus pengadaan masker.

Ditambahkan, sampai saat ini belum ada jawaban BPKP terkait perhitungan kerugian pengadaan masker di Dinsos Karangasem, dan tak merinci penyebabnya.

Ia menduga mungkin kerugian terlalu besar sehingga BPKP tak mau menghitung atau kemungkinan msih banyak pertimbangan.

"Padahal kami (penyidik) sudah bersurat ke BPKP. Dua kali lakukan ekpose ke BPKP, dan tiga kali koordinasi.

Sayangnya sampai hari ini belum keluar hasil kerugian kasus pengadaan masker," tambah Dewa Gede Semaraputra, pejabaat asal Kabupaten Bangli.

Dewa Semaraputra mengatakan, meski demikian penanganan tetap jalan.

Penyidik, penuntut umum, dan hakim dapat menghitung kerugian negara sesuai dengan perundang-undangan.

Pihaknya berjanji secepatnya akan menetapkan teersangka kasus pengadaan masker.

Karena penyidik memiliki 2 alat bukti terkait kasus ini.

Baca juga: Alur Kasus Bisa Jerat Lebih dari 1 Tersangka, Dugaan Korupsi Pengadaan Masker Scuba di Karangasem

Halaman
12

Berita Terkini