Berita Denpasar

BOR Isolasi RSUD Wangaya Nol Persen, BOR Isoter di Denpasar 8,33 Persen

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RSUD Wangaya - BOR Isolasi RSUD Wangaya Nol Persen, BOR Isoter di Denpasar 8,33 Persen

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Minggu 14 November 2021, jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSUD Wangaya nihil.

Hal ini dikarenakan kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar, Bali terus mengalami penurunan.

“Kasus terus mengalami penurunan dimana untuk hari ini tak ada pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Wangaya,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

Hingga saat ini, bed yang disiapkan untuk perawatan pasien Covid-19 sebanyak 39,89 persen dari kapasitas total di RSUD Wangaya.

Baca juga: 10 Negara di Eropa Masuk Kategori Kekhawatiran Tinggi Penyebaran Covid-19

Terkait dengan menurunnya kasus aktif dan BOR di RSUD Wangaya tersebut, secara perlahan ruang isolasi akan dikembalikan sebagai ruang perawatan pasien umum atau non Covid.

Hal ini dikarenakan untuk perawatan pasien umum juga memerlukan ruang perawatan.

“Karena kasus menurun, ruang isolasi secara perlahan dikembalikan untuk perawatan non Covid,” katanya.

Dan nantinya apabila kasus kembali meningkat, maka ruangan tersebut akan dikembalikan sebagai tempat isolasi sesuai kebutuhan.

Dewa Rai mengatakan, khusus untuk Ruang Merak memang dikhususkan untuk isolasi penyakit menular.

Sehingga Ruang Merak tersebut masih digunakan sebagai ruang isolasi.

“Jadi isolasinya kami pusatkan di Ruang Merak sekarang ini, karena memang di sana fungsinya tempat isolasi termasuk untuk penyakit menular lainnya,” katanya.

Dewa Rai mengatakan, saat kasus terkonfirmasi positif mengalami peningkatan, pihaknya melakukan konversi beberapa ruang perawatan pasien non Covid menjadi tempat isolasi.

Baca juga: RSUP Sanglah Jadi Tempat Rujukan Pasien Positif COVID-19 di IBF 2021, Ruang Karantina Juga Disiapkan

Selain itu, untuk tempat isolasi terpusat (isoter) di Kota Denpasar kini juga masih tersisa satu tempat.

Dimana isoter untuk di Denpasar difokuskan di salah satu hotel yang berada di wilayah Kuta, Badung.

Dewa Rai mengatakan, kapasitas tempat isoter tersebut sebanyak 96 bed.

Namun yang terisi hanya sebanyak 8 bed, sehingga masih tersisa sebanyak 88 bed.

“BOR total untuk tempat isoter saat ini hanya 8,33 persen. Semoga Denpasar bisa segera bebas dari kasus positif Covid-19,” katanya. (*).

Kumpulan Artikel Denpasar

Berita Terkini