TRIBUN-BALI.COM – Bergabungnya David da Silva ke Persib Bandung turut disertai dengan harapan tinggi untuk bisa tampil gacor di putaran kedua kompetisi Liga 1 2021/2022.
Pasalnya, David da Silva dikenal sebagai striker bukan kaleng-kaleng alias punya reputasi mentereng sebagai pencetak gol di Liga 1 Indonesia.
David da Silva memulai karinya di Liga Indonesia bersama Persebaya Surabaya dari 2018 hingga 2020 silam
Baca juga: Sambut Bergulirnya Putaran Kedua Kompetisi Liga 1, Ini Agenda Persib Bandung Hari Ini
Baca juga: Update Bursa Transfer Liga 1 2021: Eks Pemain Incaran Persib Bandung Ini Jadi Bidikan PSM Makassar
Dari 42 kali penampilannya bersama Bajul Ijo, David da Silva mencatatkan 37 gol bagi timnya.
Apabila dirata-rata, maka David da Silva melesakkan satu gol pada setiap laga yang dilakoninya.
Meskipun torehan gol David da Silva tergolong subur, namun striker asal Brasil itu mengaku tak punya target khusus soal jumlah mencetak bola ke gawang lawan.
Menurutnya, target tim justru lebih krusial daripada target pribadi.
"Ya saya punya target. Target saya adalah untuk membawa tim ini menjadi juara dan tidak ada target lain selain itu," ujar David da Silva dalam siaran langsung di Instagram resmi Persib, beberapa waktu lalu.
Dia tentu menyadari tuntutan bermain di Persib akan sangat besar. Bobotoh tak akan melihat David sebagai pemain bintang jika tak mampu membuktikannya secara langsung di lapangan.
Oleh karena itu, dia berjanji bakal mengerahkan seluruh kemampuan terbaiknya agar Maung Bandung bisa memetik hasil maksimal di setiap pertandingan.
"Apa yang saya bisa lakukan di lapangan, akan saya lakukan untuk tim ini mencapai target itu. Pertama, saya akan berusaha membantu tim menang di laga debut saya nanti," ucapnya.
Baca juga: Fakta di Balik Pemilihan Nomor 25 David da Silva di Persib Bandung: Tanggal Kelahiran Orang Spesial
Baca juga: Calon Lawan Persib Bandung Lepas 7 Pemainnya di Bursa Transfer Liga 1, WCP Datangkan Jack Brown
Selain itu, bukti keseriusannya untuk memenuhi target menjadi juara adalah dengan tetap menjaga kebugaran meski saat ini sedang menjalani karantina mandiri di Jakarta.
Dia pun selalu berkomunikasi dengan tim pelatih agar saat latihan nanti, kondisinya bisa tetap terjaga.
"Saya punya hubungan yang baik dengan Robert dan semua staf pelatih. Saya sering bicara dengan pelatih, juga pelatih Digul (Gilang Kusumah) soal latihan kebugaran," katanya.
Selain dengan tim pelatih, pemain berusia 32 tahun itu mencoba mengenal lebih dalam calon duetnya di lini depan Maung Bandung, Bruno Cantanhede. David mengaku sudah mengenal Bruno meskipun masih dari internet.
"Namun kami sering bicara dan dengan koneksi yang kami miliki. Saya yakin kami bisa memberikan yang terbaik untuk tim ini," ucapnya.
Kesempatan Kedua
Salah satu pertimbangan manajemen dan pelatih Persib merekrut David untuk putaran kedua nanti adalah soal adaptasi.
David tak perlu waktu lama untuk beradaptasi karena pernah bermain di sepak bola Indonesia.
David mengaku sangat senang bisa kembali bermain di sepak bola Indonesia setelah satu musim merumput di Liga Super Malaysia bersama Terengganu FC.
Bagi dia, Indonesia merupakan tempat yang spesial karena pernah menorehkan catatan luar biasa dengan Persebaya.
"Saya senang bisa kembali ke Indonesia. Saya punya cerita bagus di sini. Sejak saya pertama kali ke Indonesia, Saya sudah menaruh hormat kepada Persib. Saya seperti merasa sudah punya hubungan dengan tim ini. Saya senang bisa bergabung dengan klub ini," katanya.
Selain itu, David senang karena bisa bermain untuk Persib maupun Persebaya.
Bagi dia, Maung Bandung maupun Bajul Ijo merupakan dua klub terbesar di Tanah Air.
"Dua tim ini punya hubungan yang sangat baik, seperti klub yang sama. Mereka punya pendukung sangat besar dan terbesar di dunia," katanya.
Kedatangan David ke Persib pun sempat disesalkan oleh beberapa Bonek.
Mereka menyayangkan karena David memilih Persib ketimbang Persebaya sebagai pelabuhan berikutnya setelah dilepas Terengganu FC.
Namun David sangat menghormati Bonek. Dia pun sangat senang karena hubungan antara Bobotoh dan Bonek begitu harmonis sehingga kedatangannya ke Persib akhirnya bisa diterima dengan baik oleh kedua belah pihak.
"Saya ingat, suatu saat di stadion, mereka (bonek dan bobotoh) bernyanyi bersama-sama. Saat saya mendengarnya, saya merasa emosional. Saya merasa sangat beruntung mengetahui besarnya kecintaan mereka kepada kami. Semoga saya bisa merasakan momen istimewa itu lagi," katanya.
Bagi David, momen tersebut membuatnya menaruh respek besar terhadap Bobotoh.
Bisa mendapat dukungan besar sebesar itu membuatnya selalu tersanjung dan termotivasi.
"Bobotoh adalah hal luar biasa lainnya. Mereka bisa melakukan apa saja untuk mendukung tim. Saya juga merasa beruntung atas dukungan yang mereka berikan. Saya menyukainya, saya pun akan berusaha memberikan yang terbaik," katanya.
David menambahkan, ketika bermain motivasi terbesarnya adalah untuk diri sendiri, keluarga, dan karier.
"Tapi saya punya satu alasan lain dalam bermain, yaitu untuk para pendukung. Ini kebanggaan buat saya bisa bermain untuk bobotoh," katanya.(ferdyan adhy nugraha)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul BERITA Persib Terpopuler, David da Silva Janji Bawa Maung Bandung Juara, Ini Katanya Soal Bobotoh