TRIBUN-BALI.COM - Manuver saksi-saksi dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat masih terus terjadi.
Kali ini dilakukan putra sulung dan kakak korban, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu bernama Yoris.
Yoris tiba-tiba mencabut kuasa dari pengacara Achmad Taufan yang sebelumnya menjadi pengacara Yoris dan Danu.
Lalu bergabung dengan tim pengacara Yosef.
Baca juga: KASUS SUBANG TERKINI: Eksekutor Tuti dan Amalia Mengarah ke Danu? Yoris Lakukan Manuver Tak Terduga
Dalam surat pernyataan pencabutan kuasa yang diterima kuasa hukum Danu, Yoris beralasan cabut karena alasan telah berembuk dengan keluarga Yosef.
Tak sampai disana, pada akhirnya Yoris bergabung dengan tim pengacara Yosef, Rohman Hidayat.
Yoris menjelaskan kini bergabung dengan sang ayah sekaligus memperbaiki hubungannya yang sempat renggang.
Yoris mengungkapkan, hubungan ia bersama Yosef sudah terlalu jauh dan mengaku ada kesalahan semenjak ia berpisah sejak awal kasus terjadi.
Baca juga: TERKINI KASUS SUBANG: Yoris Memutuskan Bergabung dengan Kuasa Hukum Yosef, Danu Sendiri? Ada Apa?
Lebih lanjut Yoris pun menjelaskan kendati kini dirinya bersama Yosef, hubungannya dengan Danu tetap seperti biasanya.
Yoris menegaskan tidak ada perselisihan antaranya dirinya dengan Danu maupun dengan Yosef.
Kendati telah dijelaskan, tak jarang warganet mempertanyakan keputusan Yoris tersebut.
Bahkan sejumlah warganet mencurigai adanya drama yang sengaja dibuat dalam kasus perampasan nyawa Tuti dan Amalia di Subang tersebut.
Di sisi lain, Danu yang kini ditinggalkan Yoris tetap konsisten mendapatkan pendampingan hukum dari tim kuasa hukum Achmad Taufan.
Ayah Danu, Surono memberikan tanggapannya terkait kepindahan Yoris tersebut.
Dikutip dari tayangan Youtube Heri Susanto, ayah Danu, Surono tampak santai.