Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Bertekad Bawa Indonesia Jadi Tim Kandidat Juara di Piala AFF 2022 Mendatang

Editor: Harun Ar Rasyid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Shin Tae-yong Sudah Siapkan nama pemain untuk Timnas U23 2022, pemain ini diragukan bisa tampil

TRIBUN-BALI.COM  - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mempunyai tekad untuk membawa skuad Garuda sebagai penantang kuat Piala AFF 2022 mendatang. 

Setelah pada AFF 2020 yang berakhir berberapa hari lalu Indonesia hanya dianggap sebagai kuda hitam, hal ini ingin dirubah oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut. 

Hal tersebut disampaikan Shin Tae-yong setelah timnas Indonesia mengalami kekalahan dari Thailand pada final Piala AFF 2020 pekan lalu.

Timnas Indonesia tak berhasil meraih gelar juara dan harus puas dengan status runner-up usai kalah agregat 2-6.

Skuad Garuda kalah 0-4 pada leg pertama yang berlangsung di Stadion Nasional, Singapura, Rabu (29/12/2021).

Baca juga: Timnas Indonesia U23 Bisa Jadi Ancaman Misi Vietnam Pertahankan Emas SEA Games

Sebanyak empat gol kemenangan Thailand dicetak Chanathip Songkrasin (2 gol), Supachok Sarachat, dan Bordin Phala.

Timnas Indonesia berupaya bangkit dan memberikan perlawanan yang lebih bagus pada leg kedua, Sabtu 1 Januari 2022.

Hasilnya, mereka menahan imbang Thailand dengan skor 2-2.

Gol-gol timnas Indonesia saat itu masing-masing tercatat atas nama Ricky Kambuaya dan Egy Maulana Vikri. Sementara itu, dua gol Thailand dibukukan Adisak Kraisorn dan Sarach Yooyen.

Shin Tae-yong menilai bahwa kekalahan itu dialami timnas Indonesia yang mayoritas dihuni pemain muda karena minimnya pengalaman.

Oleh karena itu, Shin Tae-yong pun berharap bahwa Piala AFF 2020 ini akan menjadi pelajaran dan pengalaman bagus bagi timnya untuk menatap kompetisi yang sama pada tahun ini.

Pelatih asal Korea Selatan itu berjanji bahwa timnas Indonesia akan menjadi tim favorit juara pada Piala AFF 2022.

"Kami akan mempersiapkan lebih bagus untuk edisi berikutnya," kata Shin Tae-yong, sebagaimana dilansir dari Bangkok Post.

"Selanjutnya, kami tidak akan menjadi kuda hitam, Indonesia akan menjadi kandidat kuat (juara)," tutur Shin Tae-yong.

Adapun Piala AFF 2022 direncanakan berlangsung pada bulan Desember mendatang.

Baca juga: Diberhentikan Tanpa Alasan Jelas, 13 Karyawan Damri Audiensi Dishub Bangli dan Perwakilan Perusahaan

Baca juga: Mulai Besok, PTM di Badung Tak Lagi 50 Persen, Belajar Dilakukan Seperti Biasa dan Terapkan Prokes

Baca juga: Libur Nataru Berakhir, Kendaraan Pribadi Mulai Tinggalkan Bali Senin Malam

 Sementara itu,  Indonesia sendiri tercatat sebagai tim paling subur sepanjang sejarah Piala AFF.

Thailand dan Vietnam belum bisa menandingi.

Timnas Indonesia harus puas kembali jadi runner up Piala AFF. Pada edisi 2020, mereka dikandaskan oleh Thailand pada laga final.

Skuad Garuda tertinggal 2-6 secara agregat dari Thailand. Skor itu berasal dari kekalahan 0-4 pada leg pertama dan hasil imbang 1-1 pada leg kedua.

Hasil itu semakin menguatkan status Indonesia sebagai raja tanpa mahkota karena sudah enam kali menjadi runner up Piala AFF.

Sebelum ini, timnas Indonesia juga mendapatkan medali perak Piala AFF/Tiger Cup pada edisi 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016.

Sebaliknya, gelar Piala AFF 2020 semakin menegaskan Thailand sebagai tim tersukses di kawasan Asia Tenggara.

Changsuek (Gajah Perang) - julukan timnas Thailand - sudah mengoleksi enam trofi Piala AFF (1996, 2000, 2002, 2014, 2016, 2020).

Meski belum bisa juara, Indonesia boleh sedikit berbangga karena mereka menjadi tim paling produktif di Piala AFF 2020.

Secara keselurhan, pasukan Shin Tae-yong mencetak 20 gol dari delapan laga di Piala AFF, sejak penyisihan grup hingga final.

Thailand saja tak mampu menandingi. Tim yang diasuh Alexandre Polking itu mencetak dua gol lebih sedikit dari Indonesia di AFF Suzuki Cup 2020.

Dengan tambahan 20 gol tersbut, timnas Indonesia semakin memantapkan posisi mereka sebagai tim paling subur sepanjang sejarah Piala AFF.

Melansir The Thao 247, Senin (3/1/2022), Indonesia tercatat sudah 175 kali membobol gawang lawan di turnamen sepak bola antarnegara Asia Tenggara dua tahunan itu.

Produktivitas timnas Indonesia belum mampu ditandingi oleh dua negara kuat, yakni Thailand dan Vietnam.

Thailand berada di posisi kedua dengan 167 gol, sedangkan Vietnam menyusul di bawahnya dengan torehan 145 gol ke gawang lawan.

"Sepanjang sejarah Piala AFF, Indonesia terbukti unggul dari rival," tulis The Thao 247.

"Indonesia sudah mengoleksi 175 di ajang regional, Thailand di tempat kedua dengan 167 gol, sedangkan Vietnam di posisi ketiga dengan 145 gol," sambung The Thao 247.

Berita Superball Lainnya

Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Janji Shin Tae-yong di Piala AFF 2022: Ubah Kuda Hitam Jadi Garuda Juara dan Indonesia Tim Tersubur Sepanjang Sejarah Piala AFF, Thailand dan Vietnam Lewat

Berita Terkini