Berita Buleleng

Pencarian Ibu & Anak Terseret Arus di Buleleng Diperluas, Keluarga Gelar Upacara Mulam Pakelem Lagi

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani
Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Basarnas Buleleng saat melakukan pencarian terhadap Ni Luh Wardani (48) bersama anak keduanya Kadek Restini (9), yang hilang Akibat terseret arus Sungai Kalibaru, Kelurahan Banjar Jawa, Kecamatan Buleleng, Selasa 18 Januari 2022

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Petugas gabungan terus berupaya mencari Ni Luh Wardani (48) bersama anaknya Kadek Restini (9), yang hilang akibat terseret arus Sungai Kalibaru, Kelurahan Banjar Jawa, Kecamatan Buleleng, Bali.

Namun dalam pencarian hari keempat, Selasa 18 Januari 2022, pencarian belum membuahkan hasil.

Kepala Basarnas Buleleng, Dudi Librana mengatakan, pencarian hari keempat ini diperluas.

Pihaknya menyusuri laut dari perairan Eks Pelabuhan Buleleng ke arah barat dan timur hingga sejauh 3.5 nautical mile.

Baca juga: UPDATE: Ibu dan Anak Terseret Arus di Buleleng, Pencarian Diperluas ke Celukan Bawang & Ponjok Batu

Penyusuran dilakukan dengan menggunakan dua rubber boat milik Basarnas dan Polairud Polres Buleleng pukul 06.00 Wita hingga 16.00 Wita.

Selain menyusuri laut, petugas gabungan juga menyisir pantai.

Penyisiran diperluas hingga sejauh 2.5 kilometer ke arah barat maupun timur Eks Pelabuhan Buleleng.

Bahkan penyusuran darat juga dilakukan petugas Damkar Buleleng hingga ke perairan Kecamatan Kubutambahan.

Namun hingga saat ini kedua korban belum berhasil ditemukan.

Dudi menyebutkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan seluruh kelompok nelayan yang ada di Buleleng, agar ikut membantu pihaknya mencari kedua korban.

"Di hari ke empat ini, mestinya korban sudah mengapung. Tapi memang tergantung kuasa alam. Air laut saat ini mengalami pasang surut. Cuaca sangat mendukung. Pencarian akan terus kami lakukan hingga Sabtu 22 Januari 2022, dan akan dievaluasi setiap hari," terangnya.

Sementara keluarga korban bernama Gede Sukerta mengatakan, pihaknya kembali melaksanakan upacara mulam pakelem pada Selasa sekira pukul 12.00 Wita.

Upacara dilaksanakan di sebelah timur dermaga Eks Pelabuhan Buleleng, dengan menggunakan sarana ayam hitam.

Baca juga: Gelar Upacara Mulam Pakelem, Berharap Ibu & Anak yang Terseret Arus Sungai Kalibaru Segera Ditemukan

"Petunjuk dari beberapa keluarga untuk melaksanakan mulam pakelem, menggunakan ayam hitam," ucapnya.

Sukerta pun menyebut pihak keluarga telah menyerahkan sepenuhnya kepada petugas gabungan dalam mencari kedua korban.

"Tim sudah bekerja secara maksimal mencari korban. Mereka tim yang luar biasa. Apa pun hasilnya, kami hanya menunggu saja," katanya. (*).

Kumpulan Artikel Buleleng

Berita Terkini