Coppa Italia

Kata Inzaghi Soal Duel AC Milan vs Inter Milan, Sebut Derbi Tak Spektakuler dan Amini Ucapan Pioli

Penulis: Ady Sucipto
Editor: Ady Sucipto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi terlihat memberikan instruksinya kepada Hakan Calhanoglu di laga Inter Milan vs Liverpool di Liga Champions 2021/2022 di Stadion Giuseppe Meazza, Kamis 17 Februari 2022 dini hari tadi. Hasil akhir Inter Milan kalah 0-2 dari Liverpool.

TRIBUN-BALI.COM, MILAN – Pelatih I Nerazzurri, Simone Inzaghi mengungkapkan hasil imbang 0-0 antara AC Milan kontra Inter Milan di leg 1 semifinal Coppa Italia 2022 sebagai ‘Derbi yang kurang spektakuler’dan mengakui kekalahan mereka lawan Rossoneri menyebabkan performa buruk ke timnya.

Bertanding di San Siro, duel AC Milan melawan Inter Milan berakhir dengan skor kacamata dan pertemuan kedua tim ini disebut sebagai bentrok dua tim yang tengah mengalami krisis kepercayaan diri dengan ritme yang kurang greget.

Baik AC Milan maupun Inter Milan memiliki peluang apik untuk dikonversikan menjadi gol.

Akan tetapi lagi-lagi lini depan kedua belah pihak gagal lantaran kurang tenang dalam penyelesaian akhir.

AC Milan sebelumnya kehilangan poin kontra Salernitana dan Udinese di Serie A Liga Italia, sementara Inter Milan empat kali beruntun tanpa kemenangan di kompetisi yang sama.

Inter Milan menuai kekalahan di laga derbi pada Februari lalu dan usai itu performa mereka cenderung menurun.

Kepada Mediaset yang dilansir via MilanNews melaporkan bahwa Simone Inazaghi pada akhir pertandingan membeberkan soal kebuntuan yang dialami timnya.

Pemain depan Inter Milan asal Bosnia Edin Dzeko (tengah) ditantang selama pertandingan sepak bola leg pertama semifinal Piala Italia (Coppa Italia) AC Milan vs Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza (juga disebut San Siro), di Milan pada 1 Maret 2022 .MIGUEL MEDINA/AFP (MIGUEL MEDINA/AFP)

Sang allenatore menegaskan bahwa pihaknya akan segera mencari solusi untuk mengembalikan permainan terbaik Inter Milan.

 “Saya pikir itu adalah derby yang kurang spektakuler, ada banyak hal yang harus diperebutkan. Kedua tim tidak semulus dua derby lainnya. Kami akan memikirkannya pada bulan April, kami ingin final memenangkan trofi lain. Kami banyak bermain, kami perlu memulihkan beberapa kecemerlangan tetapi kami bekerja,” kata Simone Inzaghi.

Sementara itu mengomentari performa timnya di laga AC Milan vs Inter Milan, Simone Inzaghi akan lebih fokus untuk mengembalikan ketajaman barisan lini depan timnya.  

Ia mengakui, timnya belakangan ini mengalami penurunan ketajamanan dan ia siap untuk segera memperbaiki kinerja timnya untuk menghadapi laga berikutnya.

 “Kami banyak bermain. Selain sekali kami membuat kesalahan ketika mencari jalan keluar, kami tidak mengambil risiko sebanyak itu. Mereka bagus dengan Romagnoli yang mengambil satu gol dari Dzeko. Kami belum mencetak gol dalam empat pertandingan dan ini , tapi kami akan segera kembali mencetak gol.”

 “Saya pikir ini adalah penurunan fisiologis, kami banyak mendorong. Ini adalah saat ketika kita tidak bermain seperti sebelumnya. Di kejuaraan kami memiliki 75 menit yang luar biasa sebelum episode itu. Malam ini kami kurang brilian, tetapi ada tujuan yang dipertaruhkan, kedua tim ingin mencapai final,”

Sementara itu menanggapi pernyataan Stefano Pioli bahwa AC Milan pantas menang di laga kontra Inter, Simone Inzaghi pun menjawab diplomatis. Ia seolah mengamini dan menilai performa tim dan beberapa pertandingan derbi sebelumnya.

“Saya pikir itu benar, pertandingan perlu ditinjau dan ditafsirkan. Kami masih memiliki luka dalam derbi yang berakhir kalah, tetapi hal itu mengungkapkan sesuatu lain hingga menit ke-75,” katanya singkat.

Gelandang AC Milan Italia Alessandro Florenzi berebut bola dengan gelandang Inter Milan Kroasia Ivan Perisic pada pertandingan sepak bola leg pertama semifinal Piala Italia antara AC Milan dan Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza di Milan pada 1 Maret 2022. MIGUEL MEDINA / AFP (MIGUEL MEDINA / AFP)

Komentar Pioli

Duel antara AC Milan vs Inter Milan berjalan berimbang dan kedua tim pun memiliki peluang apik namun gagal dikonversikan menjadi gol.

Akan tetapi, allenatore AC Milan, Stefano Pioli menegaskan bahwa Rossoneri layak menang di laga kontra I Nerazzurri.

AC Milan memiliki peluang ciamik lewat Rafael Leao yang melesakkan sepakan melengkung tepat sasaran.

Namun upaya sepakannya tersebut masih mampu ditepis kiper Samir Handanovic.

Dari statistik Goal Internasional untuk pertandingan tersebut AC Milan memang tampak dominan melepaskan serangan ke gawang Inter.

Leao dan kolega melepaskan 13 percobaan, tiga diantaranya tepat sasaran.

Sementara Inter Milan hanya memiliki 7 percobaan dan dua tepat sasaran.

Tapi dalam penguasaan bola, tim asuhan Simone Inzaghi lebih unggul 51 persen berbanding 49 persen.

 
Inter memiliki jumlah passing 448 di mana AC Milan dengan catatan 427.

"Milan bermain bagus dan pantas mendapatkan sesuatu yang lebih, tetapi jika kita melihatnya dari dua leg, itu adalah hasil yang bagus," kata Pioli usai pertandingan kepada Mediaset, dikutip dari Football Italia.

"Saya masih berpikir kami pantas menang malam ini," sambungnya.

Secara keseluruhan, Pioli puas dengan penampilan anak asuhnya dalam pertandingan tersebut.

"Ini hanya hasil parsial, kami tahu yang kedua akan lebih sulit, tapi saya puas dengan performa kami."

"Kami telah membuat kemajuan selama dua setengah tahun kemarin, kami ingin memenangkan sesuatu dan menjadikan ini musim yang luar biasa," jelasnya.

Pioli mengaku telah mengerahkan kemampuan terbaik timnya untuk menghadapi Inter Milan.

Starting XI terbaik dengan karakter permainan yang pas untuk menghadapi skuat Inzaghi.

Nyatanya ujian itu berat, hasil 0-0 dalam Derbi della Madoninna di ajang Coppa Italia merupakan hasil yang layak untuk kedua tim.

"Saya memilih tim yang terbaik untuk pertandingan khusus ini, berdasarkan juga pada karakter taktis.

"Saya sama sekali tidak memikirkan Napoli. Itu adalah ujian lain yang sangat sulit.

"Tapi, semakin keras rintangannya, semakin memuaskan untuk diatasi," pungkasnya.

Leg kedua semifinal Coppa Italia akan berlangsung pada 20-21 April mendatang.

>>>Baca berita Coppa Italia lainnya di sini<<< 

Berita Terkini