Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sebanyak 400 orang warga Banyuwangi yang tinggal di Bali ikut kegiatan mudik gratis pada Kamis, 28 April 2022 pagi.
Mudik gratis ini digelar oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang berkerjasama dengan Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) Dewata Bali.
Warga pun terlihat antusias mengikuti acara mudik gratis ini.
Mereka berkumpul di parkir timur Lapangan Renon Denpasar untuk menunggu diberangkatkan.
Salah seorang peserta mudik, Putri Sakinah menarasa senang bisa pulang kampung tahun ini setelah dua tahun tak mudik saat lebaran.
“Saya memang dua tahun tidak mudik karena pandemi, sekarang seperti pembuka mudik lagi,” kata Sakinah yang tinggal di Sesetan dan berasal dari Kota Banyuwangi.
Baca juga: Gelar Mudik Gratis, Polresta Denpasar Fasilitasi 4 buah Bus untuk 150 orang Penumpang
Ia mengatakan saat ini kuota mudik gratis ini berkurang dan terbatas, serta dijadikan satu.
“Kalau dulu di beberapa kabupaten ada seperti Badung berangkat sendiri, Denpasar. Nah untuk sekarang se-provinsi Bali ini dijadikan satu,” katanya.
Meskipun demikian, dirinya tetap merasa bersyukur karena mudik bareng dan gratis ini kembali bisa digelar.
Ketua Ikawangi Dewata Bali, Agustinus Winjaya mengatakan saat ini kuota memang menurun.
Sebelum pandemi, biasanya disiapkan sebanyak 15 bus dan lima truk untuk mengangkut kendaraan roda dua.
Adapun kuota pemudik yang diberangkatkan sebelum pandemi sebanyak 800 orang.
Namun untuk tahun 2022 ini disiapkan sebanyak delapan bus dan dua truk pengangkut sepeda motor.
“Karena banyak warga Banyuwangi yang sudah mudik duluan, apalagi dampak pandemi ini banyak yang sudah pulang karena di sini tak ada pekerjaan,” katanya.
Untuk peserta mudik ini dianjurkan sudah vaksinasi dosis ketiga atau booster.
Jika belum vaksin dosis ketiga, wajib membawa hasil tes swab PCR.
Dari Bali menuju Banyuwangi waktu tempuhnya kurang lebih 5 jam.
“Nanti peserta diturunkan di setiap terminal yang ada di Banyuwangi. Sementara untuk baliknya sendiri-sendiri karena punya jadwal masing-masing,” katanya. (*)