Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Meskipun kasus positif Covid-19, di Kota Denpasar sudah melandai.
Namun testing tetap dilaksanakan, sebagai bentuk antisipasi.
Testing ini dilaksanakan secara acak, terhadap kawasan padat penduduk.
Khususnya yang dicurigai adanya penularan kasus.
Baca juga: ENDEMI Covid-19, Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar Sambut Baik
“Kalau kami temukan satu kasus, kami akan lakukan testing untuk 10 sampai 15 orang,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat diwawancarai Kamis, 26 Mei 2022.
Namun hasil testing kali ini, berbeda dengan kejadian pada Juli 2021 lalu.
Saat itu tatkala dilakukan testing, yang positif mencapai setengahnya.
“Saat ini yang positif hanya dua orang.
Dan rata-rata dalam sehari hanya ada 2 sampai 4 kasus baru,” kata Dewa Rai.
Hal ini menurut Dewa Rai, sudah sejak tiga bulan lalu.
Dan kebanyakan yang dinyatakan positif, tidak bergejala ataupun memiliki gejala ringan.
Berdasarkan data, secara kumulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 51.744 kasus.
Baca juga: Kapan Endemi Dimulai? Kemenkes Sebut Tergantung Sikap Masyakarat
Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar, mencapai angka 50.623 orang (97,84 persen).
Meninggal dunia sebanyak 1.104 orang (2,13 persen).
Dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 17 orang (0,03 persen). (*)