Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM – Momen Haru Atalia Video Call dengan Ridwan Kamil Usai Mandikan Jenazah Eril: MasyaAllah
Ibunda Emmeril Kahn Mumtadz, Atalia Praratya tak kuasa menahan tangis usai melakukan video call bersama sang suami Ridwan Kamil.
Diketahui Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil bertolak menuju Swiss untuk melihat jenazah putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz.
Sebagai informasi, Emmeril atau kerap disapa Eril hilang terseret arus Sungai Aare pada Kamis 26 Mei 2022.
Eril pun ditemukan tidak bernyawa setelah 14 hari pencarian pada Rabu 9 Juni 2022 pagi waktu Swiss.
Atalia Praratya, pun membagikan momen dirinya saat melakukan video call bersama Emil yang berada di Swiss.
Video call ia lakukan usai prosesi pemandian jenazah putranya.
Dalam video yang Atalia unggah melalui Instagram storynya @ataliapr, terlihat Atalia didampingi keluarga bercakap dengan Ridwan Kamil.
"MasyaAllah," ucap Atalia seraya menangis.
Atalia Praratya: Wajah Eril Bersih dan Tersenyum Tampan
Ibunda Emmeril Kahn Mumtadz, Atalia Praratya Ridwan Kamil, bersyukur bahwa jenazah anak sulungnya ditemukan dalam keadaan utuh dan wajah tersenyum di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, setelah 14 hari masa pencarian.
Ia mengatakan kondisi jasad Emmeril atau Eril yang ditemukan dalam kondisi baik ini membuatnya yakin bahwa Allah telah mengabulkan doanya supaya menjaga Eril setelah hilang di Sungai Aare pada 26 Mei lalu.
Hal tersebut dikatakannya melalui unggahan di akun instagram pribadinya, Jumat 10 Juni 2022.
Baca juga: Ridwan Kamil Video Call Sang Istri Usai Memandikan Jenazah Eril Di Swiss, Tangis Atalia Pun Pecah
"Alhamdulillah Allahu Akbar! Ditemukannya A Eril dalam keadaan utuh, lengkap, bersih, tampan, tersenyum dan wangi setelah 14 hari menghilang, membuat saya yakin seyakin yakinnya bahwa Allah menjaga dan memuliakannya," kata Atalia.
Ia mengatakan penemuan jenazah Eril ini membuat pihak keluarga kini merasa tenang.
Hilangnya kegundahan pihak keluarga ini berubah menjadi rasa syukur mendalam.
"Hilanglah kini segala khawatir dan gundah yang selama ini kami rasakan."
"Dari resah kini berubah menjadi rasa syukur yang begitu dalam, karena tentu tidak ada yang lebih diinginkan oleh seorang hamba selain berada dalam liputan kasih sayang Allah di akhir hidupnya. Husnul khatimah," katanya.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang sudah terlibat dalam pencarian Eril.
Juga semua orang yang sudah mendoakan Eril selama ini.
"Allahu Akbar Allahu Akbar Alhamdulillah ya Allah terima kasih atas segala kasih sayangmu kepadanya."
"Terima kasih pula saya sampaikan kepada semua yang turut membantu dalam proses pencarian sampai kepulangannya, otoritas Swiss, pemerintah RI, KBRI, keluarga, sahabat dan masyarakat serta semua yang turut mendoakan dari berbagai belahan dunia," katanya.
"Alhamdulillah Jazakumullahu khairan katsiran kekuatan ikhtiar dan doa memang mahadahsyat."
"Sayang semua. Mohon doa agar diberi kelancaran dalam proses pemulangan A Eril ke Indonesia," tambahnya.
Momen Haru Ridwan Kamil Memandikan Jenazah Eril
Lebih lanjut, Kang Emil panggilan akrab Ridwan Kamil ini telah tiba di Swiss.
Ia pun mengatakan jika dirinya telah memandikan jenazah Eril.
"Akhirnya Engkau memberikan kesempatan saya untuk kembali memeluk, membelai dan memandikan anak saya sesuai syariat Islam, juga mengadzankan dengan sempurna di telinganya persis seperti saat Eril lahir," tulis Kang Emil dikutip Tribun-Bali.com dari Instagram resmi Ridwan Kamil @ridwankamil.
Dalam unggahannya, Emil juga menyebut bahwa saat ditemukan, kondisi Eril dalam keadaan utuh.
"Dan MASYA ALLAH, Walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh lengkap tidak kurang satu apapun, wajah rapih menengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus. Sungguh mukjizat kecil yang sangat kami syukuri," lanjutnya unggahannya.
"Hai Eril, saatnya kamu pulang ke tanah air, untuk menghaturkan terima kasih kepada jutaan yang mendoakanmu," tulis Emil.
Ditemukan Berawal dari Laporan Polisi Penjaga Pintu Air
Jenazah Emmeril Khan Mumtadz (Eril) telah ditemukan pada Rabu 9 Juni 2022 pagi waktu Swiss.
Jasadnya ditemukan di Bendungan Engehalde di Bern, setelah 14 hari pencarian di Sungai Aare.
Baca juga: Usai Jasad Eril Ditemukan, Cuaca Mendung dan Hujan Berubah Cerah, Tak Bisa Diselam Sembarang Orang
Pihak Kepolisian RI (Polri) mendapatkan informasi dari Kepolisian Bern bahwa jasad Eril ditemukan oleh polisi penjaga pintu air.
Polisi wilayah Bern kemudian mendapat laporan dan mendapati tubuh mendiang Eril di cekungan luapan bendung.
Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo, Kamis 9 Juni 2022 malam.
"Dari hasil komunikasi dengan kepolisian setempat bahwa jenazah Eril ditemukan oleh kepolisan penjaga pintu air," kata Dedi, dilansir Tribun Jabar.
Lanjut Dedi mengatakan, pihak KBRI Bern di Swiss kemudian menyerahkan jasad Eril ke pihak keluarga.
"Selanjutnya akan ada penyerahan di KBRI oleh kepolisian setempat kepada pihak keluarga," katanya.
Lakukan Tes DNA Untuk Identifikasi Jenazah
Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Swiss, Muliaman Hadad, menyampaikan informasi terkait ditemukannya jasad Eril.
Mulaiman mengatakan jasad yang ditemukan di bendungan Engehalde kemarin segera dilakukan tes DNA.
Pihak Tim Forensik kepolisian Bern segera melakukan identifikasi.
"Sesuai prosedur yang berlaku, Tim Forensik Kepolisian segera melakukan identifikasi dan penelusuran DNA untuk memastikan jasad yang ditemukan adalah benar Eril," kata Muliaman, Kamis 9 Juni 2022 dilansir Tribunnews, dikutip dari YouTube Kompas Tv.
Setelah hasil tes DNA dilakukan, identitas jasad yang ditemukan pihak kepolisian adalah benar jasad putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
"Pada Kamis 9 Juni 2022 siang waktu Swiss, pihak kepolisian menyampaikan konfirmasi bahwa hasil tes DNA bahwa jasad yang ditemukan kemarin adalah ananda Emmeril Kahn Mumtadz (Eril)," jelasnya.
(*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tangis Haru Atalia saat Video Call Ridwan Kamil usai Prosesi Memandikan Jenazah Eril.