Aleix Espargaro Optimis Bisa Berada di Posisi Terbaik MotoGP Musim Ini

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kabar MotoGP hari ini, pembalap Aprilia Racing yakni Aleix Espargaro mencoba untuk optimis dengan torehan juara musim ini.

Meskipun berada di peringkat ketiga, namun Aleix Espargaro yakin ada bisa mencapai puncak terbaiknya dan menggeser Francesco Bagnaia di posisi kedua.

Ya, rider Ducati Lenovo itu kini mulai memangkas jarak dengan sang pemuncak klasemen Fabio Quartararo.

Kendati demikian, Aleix Espargaro tidak peduli dengan dua rider diatasnya dan ia kini mencoba untuk tampil terbaik serta merebut posisi kedua rider tersebut.

Baca juga: Andrea Dovizioso Akhirnya Memutuskan Pensiun, MotoGP San Marino 2022 Jadi Balapan Terakhirnya

Dengan enam balapan MotoGP 2022 tersisa, Aleix Espargaro lalu melihat peluang bagi dirinya bersaing untuk memperebutkan gelar juara masih terbuka.

Diakui Aleix Espargaro, tak peduli dengan Francesco Bagnaia yang mengambil posisi kedua miliknya yang dipertahankannya hampir sepanjang MotoGP musim ini.

“Saya tidak peduli sama sekali (berada di peringkat tiga),” kata Aleix Espargaro dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.com.

“Jelas saya ingin memulihkan poind, tetapi kami melewati dua sirkuit yang sangat sulit dan saya masih tertinggal 33 poin di klasemen MotoGP 2022.”

“Itu tidak terlalu banyak, saya bisa melakukan sesuatu yang benar sejauh ini untuk berada 33 poin di belakang Fabio Quartararo, jadi kami tetap percaya diri.”

Peluang Aleix Espargaro yang tertinggal 33 poin dari pemuncak klasemen memang masih terbuka mengejar ketinggalan.

Hal ini terlihat dari agenda MotoGP yang tersisa pada musim ini meninggalkan enam seri balapan.

Pada sisa balapan tersebut, Espargaro mau tak mau harus menargetkan podium ataupun kemenangan jika tak ingin terlaluh jauh tertinggal.

Baca juga: El Diablo Quartararo Merasa Frustasi, MotoGP San Marino Tak Semulus Harapannya

Namun, jalan tersebut tak akan mudah didapatkan melihat para pembalap Ducati kerap mendominasi di barisan depan.

Aleix Espargaro harus turun ke peringkat tiga usai digusur oleh Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team).