Keputusan memilih Javier Roca, menurut Ali Rifki, karena mantan pelatih Persik Kediri dan mantan pemain Persebaya Surabaya itu mampu meyakinkan manajemen saat menjawab pertanyaan dan tantangan yang diberikan.
Tantangan yang diberikan manajemen ialah, Javier Roca wajib membawa tim tampil sesuai gaya permainan Malangan dan tak boleh menelan kekalahan tiga kali beruntun.
"Karena visi misi dan beberapa pertanyaan dari dewan direksi berhasil dijawab dia dengan baik dan kami yakin padanya.
Akhirnya kami sepakati.
Para aremania ingin permainan gaya malangan, dan dia bilang 'itu ada dalam jiwa saya, itu karakter saya', begitu katanya.
Untuk itu saya langsung komunikasi dengan manajemen untuk mengurus administrasinya," jelas Ali Rifki. (*)