Ramadhan 2023

Jelang Ramadhan 2023, Ketahui Sunnah Puasa, Termasuk Menyegerakan Berbuka

Penulis: Mei Yuniken
Editor: Sabrina Tio Dora Hutajulu
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Jelang Ramadhan 2023, Ketahui Sunnah Puasa, Termasuk Menyegerakan Berbuka

TRIBUN-BALI.COM – Ramadhan 2023 sudah di depan mata, siapkah Tribunners menyambut bulan yang suci ini?

1 Ramadhan 1444 Hijriah akan jatuh pada tanggal 22 Maret 2023 berdasarkan kalender pemerintah.

Jika dirunut dari penanggalan tersebut, maka terhitung dari sekarang puasa Ramadhan 2023 kurang 36 hari lagi.

Dalam menyambut bulan yang penuh berkah ini, umat Muslim dianjurkan untuk membekali diri dengan ilmu-ilmu mengenai keutamaan Ramadhan.

Termasuk hal yang dibolehkan dan tidak boleh dilakukan saat puasa, serta sunnah-sunnah puasa.

Hal ini penting dketahui dengan tujuan tidak lain dan tidak bukan hanya untuk menyempurnakan ibadah puasa kita.

Dalam artikel ini akan dirangkumkan mengenai sunnah-sunnah berpuasa.

Baca juga: 37 Hari Menuju RAMADHAN 2023, Orang Tua Wajib Tahu Manfaat Puasa bagi Anak, Cek di Sini

Dilansir dari Buku Panduan Ramadhan: Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah, berikut ini adalah sunnah-sunnah berpuasa:

1). Menyegerakan Berbuka Puasa

Salah satu kesunnahan dalam puasa adalah saat berbuka.

Ketika umat Islam berbuka puasa, di dalamnya ada berbagai amalan sunnah yang membawa kebaikan dan keberkahan.

Dari Sahl bin Sa’ad radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:

“Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka”

Sementara dalam hadist lain juga disebutkan sesuai sabda Rasulullah SAW berikut:

“Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka.” (HR. Bukhari no 1957 – Muslim no.1098).

Baca juga: RAMADHAN 2023 Sebentar Lagi, Begini 5 Tips Bisa Konsisten Puasa Sebulan Penuh

Nabi Muhammad SAW biasa berbuka puasa sebelum menunaikan shalat Maghrib dan bukanlah menunggu hingga shalat Maghrib selesai dikerjakan.

Sebagaimana Anas bin Malik radhiyallahu‘anhu berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasanya berbuka dengan ruthob (kurma basah) sebelum menunaikan shalat.

Jika tidak ada ruthob, maka beliau berbuka dengan tamer (kurma kering).

Dan jika tidak ada yang demikian beliau berbuka dengan seteguk air.”

2). Makan Sahur dan Mengakhirinya

Sunnah puasa yang kedua adalah sahur.

Sahur adalah sunah Rasulullah.

Kesunahan sahur menjadi pembeda puasa umat Islam dengan umat-umat sebelumnya.

Sahur diartikan aktivitas memakan makanan atau minuman sebelum seseorang memulai berpuasa dan sebelum waktu imsak datang.

Hukum sahur adalah sunnah.

Makan sahur hendaknya tidak ditinggalkan walaupun hanya dengan seteguk air, sesuai sabda Rasulullah SAW:

“Sahur adalah makanan yang penuh berkah.

Oleh karena itu, janganlah kalian meninggalkannya sekalipun hanya dengan minum seteguk air.

Baca juga: Berkah RAMADHAN 2023! 10 Hal yang Tidak Membatalkan Puasa, Ternyata Bersiwak Diperbolehkan

Karena sesungguhnya Allah dan para malaikat bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur.”

Dalam sebuah hadits riwayat Anas bin Malik juga dijelaskan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam sahur terdapat barakah.” (Muttafaqun ‘alaih)

3). Berdoa Ketika Berbuka

Sunnah puasa yang ketiga adalah berdoa ketika berbuka.

Perlu diketahui bahwa ketika berbuka adalah salah satu waktu terkabulnya doa.

Ketika berbuka adalah waktu terkabulnya doa karena saat itu orang yang berpuasa telah menyelesaikan ibadahnya dalam keadaan tunduk dan merendahkan diri.

Adapun doa berbuka puasa adalah sebagai berikut:

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."

Baca juga: Sambut Ramadhan 2023! Simak 5 Hal yang Bisa Membatalkan Puasa, Salah Satunya Muntah dengan Sengaja

4). Memberi Makan pada Orang yang Berbuka

Sunnah puasa selanjutnya adalah memberi makan pada orang yang berbuka.

Dari Zaid bin Kholid Al Juhani, Rasulullah SAW bersabda:

“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.”

Selain mendapat pahala yang besar, orang-orang yang memberi makan orang berpuasa juga akan dijanjikan surga.

Salah satu hadist dari Ali bun Abu Thalib radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:

Artinya: “Sesungguhnya di surga terdapat kamar-kamar yang mana bagian luarnya terlihat dari bagian dalam dan bagian dalamnya terlihat dari bagian luarnya.”

Lantas seorang Arab Baduwi berdiri sambil berkata, “Bagi siapakah kamar-kamar itu diperuntukkan wahai Rasululullah?”

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Untuk orang yang berkata benar, yang memberi makan, dan yang senantiasa berpuasa dan salat pada malam hari di waktu manusia pada tidur.”

Baca juga: Ramadhan Sebentar Lagi, Berikut Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Doa Buka Puasa

5). Lebih Banyak Beribadah dan Berderma di Bulan Ramadhan

Sunnah puasa yang kelima yaitu memperbanyak ibadah dan melakukan kebaikan-kebaikan di bulan suci ramadhan.

Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, “Nabi Muhammad SAW adalah orang yang paling gemar melakukan kebaikan.

Kedermawanan (kebaikan) yang beliau lakukan lebih lagi di bulan Ramadhan yaitu ketika Jibril ‘alaihis salam menemui beliau.

Jibril ‘alaihis salam datang menemui beliau pada setiap malam di bulan Ramadhan (untuk membacakan Al Qur’an) hingga Al Qur’an selesai dibacakan untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Apabila Jibril ‘alaihi salam datang menemuinya, tatkala itu beliau adalah orang yang lebih cepat dalam kebaikan dari angin yang berhembus.”

Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lebih banyak lagi melakukan kebaikan di bulan Ramadhan.

Baca juga: Cegah Dehidrasi Saat Puasa dengan Konsumsi Buah Ini, Ada Tomat yang Mengandung 94 Persen Air

Beliau memperbanyak sedekah, berbuat baik, membaca Al Qur’an, shalat, dzikir dan i’tikaf.”

Nah itu adalah beberapa sunnah puasa menurut amalan yang dilakukan Rasulullah SAW.

Hendaknya kita mengetahui hal ini sebagai acuan dalam menyempurnakan ibadah puasa kita nanti.

Semoga senantiasa Allah SWT menerima segala ibadah kita dan dapat menyambut puasa Ramadhan 2023 dengan penuh suka cita.

(*)

Berita Terkini