TRIBUN-BALI.COM – KUR BRI 2023: KUR Super Mikro Hadir untuk Debitur yang Baru Rintis Usaha, Bunga 3 Persen per Tahun
Program Kredit Usaha Rakyat atau KUR ada untuk membantu masyarakat untuk mengembangkan bisnisnya.
Baik yang baru merintis usaha maupun yang sudah memiliki usaha namun ingin memperluas jangkauan bisnisnya.
Oleh karena itu dalam program KUR, biasanya ada ketentuan untuk kredit aktif berupa Kredit Investasi (KI) dan Kredit Modal Kerja (KMK).
Kedua peruntukkan kredit tersebut, memiliki tenor atau jangka waktu pengembalian yang berbeda.
Berikut ini akan dijelaskan salah satu fasilitas kredit KUR BRI yang diperuntukkan bagi calon debitur yang belum atau baru memiliki usaha.
Dalam aturan persyaratan terbaru KUR BRI 2023, disebutkan bahwa calon debitur yang ingin mengajukan kredit setidaknya harus memiliki usaha berjalan minimal 6 bulan.
Lantas bagaimaan dengan yang belum memiliki usaha atau baru ingin merintis usaha?
Dan bagaimana dengan yang sudah memiliki usaha namun usaha belum genap 6 tahun?
Sebagai informasi sebelumnya, jenis KUR BRI 2023 ada tiga macam.
Yaitu KUR Mikro, KUR Kecil dan KUR TKI BRI.
Baca juga: Ingin Ajukan Pinjaman KUR BRI 2023 Rp150 Juta? Ada KUR Kecil BRI dengan Suku Bunga Variasi
Namun bank BRI juga akan menyediakan satu jenis KUR lagi dengan plafon paling rendah.
Dilansir Tribun-Bali.com dari Kompas.com, Bank BRI akan memberlakukan KUR Super Mikro bagi calon debitur yang belum memiliki usaha atau baru pertama kali mengajukan KUR.
KUR Super Mikro memiliki plafon kredit Rp10 juta.
Sehingga, jika Tribunners berminat melakukan pengajuan KUR BRI namun belum memiliki usaha berjalan atau sudah memiliki usaha tapi belum genap 6 bulan, bisa melalui KUR Super Mikro.
Berikut ini adalah beberapa kriteria pengajuan KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil dan KUR TKI BRI:
1). KUR Super Mikro
Untuk kategori KUR Super Mikro bisa diikuti oleh calon debitur yang belum pernah menerima KUR.
Bisa juga untuk nasabah yang belum pernah menerima kredit atau pembiayaan investasi atau modal kerja komersial.
Kecuali kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga, kredit skema/skala ultramikro atau sejenisnya, dan atau pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
BRI juga tidak menetapkan batas minimal waktu pendirian usaha untuk mengajukan KUR Supermikro.
Namun, bagi calon debitur yang waktu usahanya kurang dari enam bulan harus memenuhi salah satu persyaratan berikut:
-Mengikuti pendampingan
-Mengikuti pelatihan kewirausahaan atau lainnya
-Tergabung dalam kelompok usaha
-Memiliki anggota keluarga yang mempunyai usaha produktif dan layak
-Selain itu, calon debitur juga harus memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Keterangan Usaha dari kelurahan, RT, dan RW dan menyebutkan jenis usaha dan lama usaha.
Baca juga: KUR BRI 2023 Sediakan Plafon Rp500 Juta di Tahun Ini, Simak Cara Mengajukannya! Bisa Secara Online
Baca juga: KUR BRI 2023: Cara Mengajukan Kredit Hingga Rp500 Juta, Secara Online dan Datang Langsung ke Kantor
2). KUR Mikro
Pinjaman Rp10 - Rp50 juta
- Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
a) Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
b) Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
c) Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
- Waktu pendirian usaha minimal 6 bulan
Dokumen:
- Identitas (e-KTP/surat keterangan pembuatan e-KTP, KK, akta nikah)
- Memiliki NIB atau surat keterangan usaha (Kelurahan, RT/RW) atau surat keterangan domisili usaha.
- Untuk plafon di atas Rp.50 juta wajib memiliki NPWP.
- Persyaratan administrasi: Identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat ijin usaha.
3). KUR Kecil
Pinjaman Rp50 - Rp500 juta.
- Jenis Pinjaman:
A. Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 4 (empat) tahun.
B. Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun.
- Suku bunga 6 persen efektif per tahun
- Agunan sesuai dengan peraturan bank
Kriteria Umum:
- Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali:
a) Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga;
b) Kredit skema/skala ultra mikro atau sejenisnya; dan/atau
c) Pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau perusahaan pembiayaan berbasis digital.
- Waktu pendirian usaha minimal 6 bulan
Kriteria Khusus:
Wajib ikut serta dalam program BPJS
Dokumen:
- Identitas (e-KTP/Surat Keterangan Pembuatan e-KTP, KK, Akta Nikah)
- SIUP TDP NPWP SITU, IUMK atau Surat Keterangan Usaha lainnya
- Wajib Memiliki NPWP
Baca juga: Update KUR BRI 2023: Bunga 6-9 Persen Diberlakukan untuk Siapa Saja? Cek Aturan Terbaru di Sini
Baca juga: KUR BRI 2023: Info Terbaru! Pengajuan KUR Mikro BRI Maksimal Rp50 Juta Tidak Perlu Lampirkan NPWP
4). Syarat KUR TKI Bank BRI
- Maksimum pinjaman Rp25 juta atau berdasarkan ketentuan yang ditetapkan pemerintah.
- Suku bunga 6 persen efektif per tahun.
- Bebas biaya administrasi dan provisi.
- Maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun atau berdasarkan pada kontrak kerja.
- Penempatan: Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.
Pada tahun ini, juga terdapat beberapa perubahan terhadap ketentuan suku bunga KUR 2023.
Adapun untuk penyaluran KUR 2023, BRI mengacu pada Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Bidang Perekonomian RI Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pedoman Pelaksanaan KUR.
Dan Bank BRI sebagai salah satu Bank penyalur KUR, juga harus turut mengikuti aturan yang diterbitkan Kemenko Perekonomian tersebut.
Terkait suku bunga, KUR BRI 2023 akan trelihat berbeda dengan tahun sebelumnya.
Suku bunga bertahap atau graduasi akan diberlakukan mulai tahun ini.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Bisnis Mikro, Supari pada Kamis 9 Maret 2023 kemarin.
Supari menjelaskan, suku bunga KUR BRI di tahun ini, terdapat sedikit perbedaan dengan KUR tahun-tahun sebelumnya.
Nasabah KUR Mikro dan KUR Kecil yang baru pertama kali mengajukan pinjaman akan dikenakan bunga sebesar 6 persen efektif per tahun untuk pinjaman diatas Rp 10 juta.
Namun, jika nasabah sudah pernah meminjam lebih dari satu kali, suku bunga yang dibebankan ke nasabah akan lebih tinggi.
“Bunga akan naik menjadi 7 persen saat mengambil pinjaman KUR yang kedua kalinya.
Kemudian, naik 8 persen untuk pinjaman ketiga dan seterusnya sampai ke (suku bunga) 9 persen,” jelas Supari.
Tahun ini, BRI mendapatkan alokasi penyaluran KUR sebesar Rp 270 triliun.
Untuk tahap awal pencairan pada Maret 2023, BRI mengalokasikan KUR sebesar Rp 12 triliun.
Bagi Tribunners yang berminat melakukan pengajuan KUR BRI 2023, bisa mempersiapkan segala persyaratannya dari sekarang.
Jika ada yang belum jelas, untuk informasi lebih detailnya bisa datang langsung ke Kantor Cabang BRI terdekat.
Atau dapat menghubungi pihak BRI melalui akun sosial media resmi BRI maupun call center 14017/1500017 callbri@bri.co.id.
Semoga pengajuannya berjalan dengan lancar.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KUR BRI 2023 Sudah Dibuka, Simak Syarat dan Ketentuannya",