TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Ditinggal latihan di Alun-alun Bangli, motor salah satu calon paskibraka lenyap digondol maling. Motor tersebut jenis Yamaha N Max DK 2467 QD.
Informasi yang dihimpun, peristiwa pencurian itu terjadi pada hari Jumat (28/7/2023). Berawal saat seorang calon paskibraka bernama Ni Kadek Ima Andriani, mendatangi Alun-alun Bangli untuk latihan pada pukul 07.00 wita.
Pelajar kelas XI itu memarkir sepeda motor yang dia kendarai, di parkiran sebelah barat alun-alun.
Sore harinya usai latihan, Kadek Ima yang hendak pulang justru mendapati sepeda motornya sudah tidak ada di posisi semula ia parkir.
Perempuan asal Banjar/Desa Demulih, Kecamatan Susut itu bergegas melakukan pencarian di sekitar alun-alun namun hasilnya nihil.
Kepala Kesbangpol Bangli, I Made Kirmanjaya saat dikonfirmasi Minggu (30/7/2023) membenarkan adanya peristiwa pencurian sepeda motor, yang dialami salah satu siswa calon paskibraka.
Menurut informasi yang dia dengar, pencurian itu akibat kunci kendaraan masih nyantol saat ditinggal latihan.
"Peristiwa tersebut sudah dilaporkan ke pihak kepolisian, dan saat ini masih dalam penyelidikan. Semoga sepeda motornya bisa segera ditemukan," harap dia.
Mengantisipasi kejadian serupa, parkir sepeda motor seluruh calon paskibraka kini dipindah ke lingkungan kantor Bupati Bangli.
Baca juga: Hasil Babak Pertama Persis Solo vs Arema FC: Singo Edan Sukses Unggul Sementara Atas Sambernyawa
Pihaknya juga mewanti-wanti para siswa calon paskibraka agar mengecek kembali barang-barang, sebelum meninggalkan sepeda motor.
Made Kirmanjaya menambahkan, latihan paskibraka sudah dimulai sejak Rabu (26/7/2023). Pelatihan masih dilakukan pulang-pergi selama 10 hari. Sedangkan karantina baru dilakukan mulai 8 Agustus 2023.
"Lokasi karantina di gedung Diklat RSJ Provinsi Bali," tandasnya. (*)