Harapkan Pj Bupati Putra Daerah
MADE Mahayastra dan Anak Agung Mayun akan memasuki purna tugas sebagai bupati dan Wabup Gianyar pada 20 September 2023. Terkait kekosongan jabatan itu, DPRD Gianyar telah melakukan proses, dengan mengajukan nama-nama calon penjabat (Pj) bupati ke Pemprov Bali pada Juli 2023 lalu.
Total ada empat nama yang diusulkan. Berdasarkan data yang dihimpun Tribun Bali, yang diusulkan ialah para pejabat eselon II di Pemprov Bali yang merupakan putra asli Gianyar.
Di antaranya, I Dewa Putu Sunartha yang kini menjabat Asisten Administrasi Umum Pemprov Bali, I Made Santha yang menjabat Kepala Bappeda Bali, lalu ada I Dewa Tagel Wirasa yang menjabat Kepala Biro Keuangan dan Aset Pemprov Bali. Terakhir, Tjokorda Bagus Pemayun yang kini menjabat Kepala Dinas Pariwisata Bali.
Sekretaris DPRD Gianyar, I Wayan Kujus Pawitra saat dikonfirmasi terkait nama-nama tersebut, meminta agar menanyakan langsung ke Biro Pemerintahan Pemprov Bali. "Mohon maaf, untuk nama-nama Pj Bupati Gianyar, sebaiknya ditanyakan ke Biro Pemerintahan Pemprov Bali," ujarnya.
Ketua DPRD Gianyar, I Wayan Tagel Winarta mengatakan, pengajuan tersebut telah melalui pembahasan. Tagel sendiri berharap agar yang ditunjuk oleh gubernur sebagai Pj Bupati adalah putra Gianyar.
"Putra daerah ini penting, karena penguasaan wilayah serta karakteristiknya harus dipahami. Tidak kalah pentingnya adalah sinergitas antar lembaga, terutama dengan legislatif," ujar Tagel.
Terkait kapan nama Pj bupati akan dikenalkan ke Gianyar, Tagel sendiri belum mengetahuinya. Sebab hal itu ada di ranah Pemprov Bali. Namun dipastikan, nama yang diajukan tersebut masih berproses di Menteri Dalam Negeri. "Kami masih menunggu kabar dari Pemprov. Mudah-mudahan sesuai yang kita harapkan," ujar Tagel. (weg)
(*)