TRIBUN-BALI.COM – Update Kasus Subang: Yosef dan Tersangka Lain Ngaku Tak Bisa Bawa Mobil, Sopir Alphard Jadi Misteri
Kasus Subang yang mulai menemui titik terang dari pengakuan Danu, kini nyatanya masih menyisakan banyak pertanyaan.
Atas penyerahan diri Danu, pihak pengacara tersangka Yosef dkk malah semakin mencurigai Danu.
Rohman Hidayat selaku pengacara Yosef mencurigai tujuan Danu menyerahkan diri untuk menjadikan empat kliennya yaitu Yosef, Mimin dan dua anak Mimin Arighi dan Abi sebagai kambing hitam.
Sebab menurut Rohman Hidayat seperti dilansir dari TribunJabar, pengakuan Danu yang disampaikan kepada penyidik hingga kini dibantah seluruhnya oleh Yosef.
Bahkan istri Muda Yosef, Mimin Mintarsih juga membantah terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Rohman menilai ada yang janggal dari penetapan tersangka terhadap empat kliennya, yakni Yosef, Mimin, Arighi dan Abi.
Menurut pengakuan Danu, dirinya melihat Yosef menyalakan mobil Alphard di hari kejadian.
Momen itu dilihat oleh Danu saat membantu mengangkat jasad Tuti Suhartini ke bagasi mobil.
Namun Danu mengakui bahwa dirinya tidak melihat siapa yang memarkirkan mobil tersebut.
"Kalau yang markirin gak tahu, tapi yang starter Pak Yosef," kata Pengacara Danu, Achmad Taufan.
Baca juga: Update Kasus Subang: Tersangka Tidak Kooperatif, Polisi Makin Yakin Tuti dan Amalia Dihabisi Yosep
Rohman Hidayat pun mengungkap fakta bahwa keempat kliennya itu tidak ada yang bisa mengendarai mobil.
Seperti diketahui, mobil Alphard itu sempat diputar arah agar bisa memasukkan jasad kedua korban.
"Di antara 4 orang yang disangkakan, tidak ada yang bisa mengendarai mobil," kata Rohman kepada TribunnewsBogor.com, Senin (23/10/2023).
Namun Rohman tidak membantah adanya darah korban Tuti dan Amel di baju Yosef.