Dihantam KA Probowangi di Lumajang, 11 dari 15 Penumpang Elf Tewas: TKP Gelap dan Tak Berpalang

Editor: Mei Yuniken
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi elf yang tertabrak KA Probowangi, 19 November 2023 malam

TRIBUN-BALI.COMDihantam KA Probowangi di Lumajang, 11 dari 15 Penumpang Elf Tewas: TKP Gelap dan Tak Berpalang

Nasib nahas menimpa sebuah minibus Elf yang membawa rombongan warga Nganjuk, Jawa Timur dalam perjalanan pulang dari acara berlibur ke Probolinggo.

Elf yang berisi 15 penumpang tersebut dihantam oleh Kereta Api (KA) Probowangi jurusan Banyuwangi-Surabaya pada Minggu, 19 November 2023 malam.

Kecelakaan maut ini terjadi di perlintasan kereta api di Dusun Prayuana, Desa Ranupakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang.

Akibat dari insiden ini, setidaknya 11 orang dikabarkan tewas dan 4 penumpang Elf lainnya mengalami luka-luka.

Menurut salah satu warga di sekitar lokasi kejadian, Nandiati Artha mengungkap bahwa di tempat kejadian perkara (TKP) sangat gelap.

Baca juga: 11 Orang Tewas dan 4 Luka Berat, Termasuk Seorang Bayi, Perlintasan Tak Ada Palang Pintu

Selain itu, perlintasan kereta api tersebut tak berpalang pintu, sehingga kerap terjadi kecelakaan.

"Soalnya gelap dan enggak ada palang pintu," ujar Nandiati.

Terkait kronologi, menurut Nandiati minibus Elf berwarna biru bernomor polisi N 7646 T diduga menerobos lintasan kereta api tanpa palang pintu di Klakah, Lumajang, Jawa Timur.

Saat melintasi rel kereta api Elf dengan muatan 15 penumpang tersebut mendadak mengalami mati mesin.

"Kereta sudah dekat mati mesinnya mungkin yaa diterobos terus ditabrak sama keretanya," ujar Nandiati.

"Untuk kejadian sekitar jam 8 atau jam 9 malam. Korbannya ada mas sekitar sebelas sampai 14 orang yang dinyatakan meninggal di tempat," kata Nandiati Artha warga sekitar lokasi kejadian saat dikonfirmasi Tribun, Minggu (19/11/2023).

Menurut Nandiati di lokasi kejadian ada beberapa orang korban masih hidup dan bisa bergerak.

Mereka yang masih bergerak kemudian diupayakan oleh warga sekitar untuk mendapatkan pertolongan.

"Ada beberapa yang masih hidup tapi kondisi utuh dan bisa gerak dikit begitu mas. Kondisinya rame warga bantu juga buat evakuasi," ujar Nandiati.

Kecelakaan maut Kereta Api vs Elf, terjadi di Dusun Prayuana, Desa Ranupakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Minggu (19/11/2023) malam. (Kolase Tribunnewsmaker)

Sebelumnya akun resmi X milik PT Kereta Api Indonssoa menyebut telah terjadi kecelakaan antara KA Probowangi tujuan Ketapang-Surabaya Gubeng di Klakah, Lumajang, Jawa Timur.

“Selamat malam dan Railmin mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Perjalanan KA Probowangi 266 mengalami keterlambatan imbas tertemper truk di Wilayah Klakah. Dikarenakan kendala tersebut, terdapat pengecekan rangkaian yang membuat perjalanan KA Probowangi mengalami keterlambatan. Kembali Railmin ucapkan mohon maaf atas keterlambatan yang dialami. Trims,” tulis akun resmi X PT Kereta Api Indonesia(KAI) dikutip, Minggu(19/11/2023).

Berdasarkan informasi sementara yang diperoleh, minibus yang sarat penumpang itu melintas di lintasan tak berpalang.

Akan tetapi, dari arah timur, melintas KA Probowangi dari Banyuwangi menuju Surabaya. Tabrakan pun tak terhindarkan.

Dalam video yang beredar di media sosial, minibus berpelat nomor polisi N 7646 T warna biru terlihat terguling di sisi jalur kereta api dengan kondisi badan bus penyok.

Pantauan melalui video yang beredar, korban yang diduga penumpang Elf sampai terpelanting keluar saking dahsyatnya benturan dengan KA.

Terlihat badan minibus oleng ke sisi samping jalur KA.

Warga berduyun-duyun mendekat dan meminta air untuk menolong korban yang masih selamat.

Dari penuturan warga di lokasi, mereka mendengar hantaman keras di bagian belakang, dan ternyata ada kendaraan minibus tertabrak KA.

“Kecelakaan KA itu terjadi di perlintasan kereta api Ranupakis,” ujar seorang warga sembari merekam kejadian di lokasi dengan latar belakang suara teriakan.

Sementara Kanit Ipda Didit Ardiana ketika dikonfirmasi menjelaskan secara singkat jika pihaknya masih berupaya mengevakuasi korban.

“Sekarang masih kami koordinasikan (penanganan evakuasi),” tuturnya.

Hingga berita ini ditulis masih belum diterima keterangan resmi dari kepolisian mengenai kronologis, penyebab dan jumlah korban tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut Kereta Api vs Elf di Lumajang: 11 Orang Tewas, Berikut Kronologinya

PT KAI Sampaikan Duka Cita

Buntut kecelakaan maut yang menewaskan 11 orang tersebut, PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) menyampaikan duka cita.

Lewat keterangan resminya, PT KAI mengonfirmasi kecelakaan lalu lintas antara KA Probowangi vs elf, terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di km 138+0 petak jalan antara Stasiun Randuagung-Stasiun Klakah pada Minggu malam, sekitar pukul 19.53 WIB.

"KAI prihatin dan menyesalkan kejadian tersebut, serta menyampaikan ucapan turut belasungkawa kepada para keluarga korban," kata Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, Minggu, masih dikutip dari TribunJatim.com.

Lebih lanjut, Didiek mewakili PT KAI, meminta seluruh pihak sesuai kewenangannya masing-masing agar lebih peduli dan memberikan perhatian untuk meningkatkan sistem keselamatan di perlintasan sebidang.

Pasalnya, kereta api memiliki jalur tersendiri dan tidak bisa berhenti tiba-tiba, sehingga pengguna jalan harus mendahulukan perjalanan kereta.

Hal ini sesuai Pasal 124 Undang-undang 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian dan Pasal 114 UU Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Selain itu, PT KAI mengimbau agar Pemerintah Daerah, Kementerian Perhubungan, serta Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), lebih peduli terhadap kelaikan dan keselamatan di perlintasan sebidang dengan melengkapi peralatan keselamatan bagi pengguna jalan raya.

Peralatan keselamatan itu seperti rambu-rambu, penerangan, palang pintu, dan penjaga perlintasan sebidang.

"KAI berharap peran aktif semua pihak untuk dapat melakukan peningkatan keselamatan pada perlintasan sebidang demi keselamatan bersama."

"Masyarakat juga diharapkan agar berhati-hati saat akan melintasi perlintasan sebidang, dan disiplin mematuhi rambu-rambu yang terdapat di perlintasan sebidang."

"Pastikan jalur yang akan dilalui sudah aman, tengok kanan dan kiri, serta patuhi rambu-rambu yang ada," tutup Didiek.

Probowangi merupakan kereta rute Banyuwangi-Surabaya. Kereta ini berangkat dari Stasiun Banyuwangi Baru pukul 16.00.

Berdasarkan catatan Kompas, kecelakaan sebidang sudah berkali-kali terjadi di Jawa Timur. Pada 30 Juli 2023 mobil terlibat kecelakaan dengan KA Rapih Dhoho di Jombang, Jawa Timur. Enam orang meninggal dan dua orang kritis.

Baca juga: 6 Arti Mimpi Kecelakaan Kereta Api, Pertanda Mengalami Transformasi

Pada 28 Februari 2022 KA Kertajaya terlibat kecelakaan dengan sedan di pelintasan Babat Lamongan. Tidak ada korban jiwa karena pengemudi sedan bisa menyelamatkan diri sebelum tabrakan terjadi.

Kecelakaan itu terpaut hanya sehari dari tabrakan KA Rapih Dhoho dan bus PO Harapan Jaya di Kedungwaru, Tulungagung. Lima penumpang tewas dan 14 orang lainnya luka-luka.

Sepuluh orang meninggal di lokasi dan satu orang meninggal di Puskesmas Klakah.

Data monitoring dan evaluasi keselamatan di pelintasan sebidang dari Kementerian Perhubungan menyebutkan sebanyak 85 persen kecelakaan kereta api terjadi di pelintasan yang tak dijaga.

Rasio kecelakaan fatal 40,47 per 1.000 pelintasan. Sementara rasio kematian 14,96 per 1.000 pelintasan. Total di seluruh Indonesia ada 5.051 pelintasan kereta api.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kecelakaan Maut KA Probowangi vs Elf di Lumajang, Warga Sebut yang Meninggal Sudah 14 Orang, 

Berita Terkini