TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Belasan satpol PP Bangli ditugaskan khusus di objek-objek wisata. Salah satu tujuannya untuk meminimalisir terjadinya pungli, yang menyebabkan ketidaknyamanan wisatawan.
Kasatpol PP Bangli, Dewa Agung Suryadarma menjelaskan, sebelumnya ada penekanan dari pemerintah provinsi. Yang mana masing-masing daerah diharapkan mengembalikan adanya satpol PP khusus yang bertugas di pariwisata.
"Kita di Bangli sebelumnya sudah melaksanakan itu. Dan secara khusus, seragamnya juga sudah dibedakan. Pelaksanaannya menyesuaikan tupoksi satpol PP yang tetap berkomitmen untuk memberikan keamanan, kenyamanan, kepada seluruh wisatawan yang datang ke Bangli," ujarnya Minggu (28/1/2024).
Baca juga: JK dan Surya Paloh Turun Gunung untuk Anies-Cak Imin, Targetkan Suara di Atas 50 Persen di Jabar
Lanjut Suryadarma, pelaksanaan kegiatan di bidang pariwisata berupa patroli hingga pengawasan. Disamping juga juga membantu Dinas Pariwisata maupun dinas terkait untuk menjaga citra kepariwisataan, dalam rangka peningkatan PAD.
Pihaknya ingin menjamin tidak terjadi hal-hal negatif dalam sektor pariwisata. Seperti pemerasan oleh warga lokal, pemandu dan sebagainya. "Sehingga kita perlu hadir melakukan pengawasan terhadap objek-objek yang masih dikelola oleh kelompok masyarakat, untuk menghindari pungutan liar dan sebagainya," kata dia.
Pelaksanaan patroli dan pengawasan dilakukan secara rutin. Dalam hal ini pihaknya menerjunkan 16 personel yang berjaga dalam dua shift. "Seperti di Kintamani, kita melakukan patroli mulai pagi pukul 08.00 wita hingga sore pukul 16.00 wita," ujarnya.
Baca juga: Ketua Dewan Tabanan Hadiri Pelantikan Pengurus PWI Tabanan
Pihaknya berharap hadirnya petugas Satpol PP memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan wisatawan. "Ini juga akan memberikan dampak citra positif terhadap objek kita di Bangli. Apalagi sekarang ini Kintamani merupakan objek yang paling ngetren, disamping juga Penglipuran," tandasnya. (*)