TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Pemerintah Kabupaten Jembrana melalui Dinas Pertanian dan Pangan mengusulkan anggaran asuransi untuk padi yang mengalami puso alias gagal panen pada anggaran 2025 mendatang.
Rencananya, nilai asuransi yang bakal diberikan kepada petani sebesar 20 persen dari total kerugian.
Diharapkan bantuan ini nantinya mampu meringankan beban masyarakat khususnya petani yang mengalami gagal panen.
Kabid Pertanian, Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, I Komang Ngurah Arya Kusuma menjelaskan, selama ini sebagian petani di Gumi Makepung ada yang mengalami gagal panen karena berbagai faktor.
Baca juga: Dinas Pertanian Bali Sebut Tak Ada Eliminasi Anjing Liar, Obat Eliminasi dan Bius Mahal
Sehingga, untuk meringankan beban para petani tersebut, pihaknya berencana mengusulkan anggaran asuransi untuk padi yang mengalami puso.
"Kami mencoba mengusulkan anggaran asuransi untuk padi sebesar 20 persen agar bisa dibiayai Pemkab," jelas Arya Kusuma saat dikonfirmasi.
Dia melanjutkan, anggaran tersebut hanya akan difokuskan atau diberikan kepada petani yang mengalami puso alias gagal panen.
Ia berharap ketika anggaran tersebut disetujui nantinya bisa meringankan beban para petani di Gumi Makepung ini.
"Kami harap nantinya bisa disetujui dan bisa meringankan beban para petani kita yang mengalami puso," harapnya.
Untuk diketahui, dampak cuaca tak menentu belakangan ini telah menyebabkan sejumlah titik wilayah yang berpotensi terdampak kekeringan tahun ini, seperti di sebagian wilayah Kecamatan Melaya, sebagian Kecamatan Negara terutama di wilayah pesisir, serta di beberapa wilayah Kecamatan Pekutatan seperti di Desa Pangyangan dan Gumbrih.
Jika di Kecamatan Jembrana serta Kecamatan Mendoyo relatif masih aman.
Hal ini bisa saja menimbulkan tanaman padi para petani mengalami gagal panen.
"Kami imbau agar para petani tetap melakukan langkah antisipatif. Seperti misalnya mengatur sistem pengairan di Subak setempat, menyiapkan pompa air sebagai solusi alternatif, dan menggunakan varietas tahan kekeringan serta lain sebagiannya," imbaunya.
Kumpulan Artikel Jembrana