TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Tragis, kembali ada orang tewas terseret arus. Korban adalah seorang pria asal Dusun Jabung, Desa Sumur Gede, Kecamatan Godong Kabulaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah, terseret arus pada Rabu 29 Januari 2025 sekitar pukul 16.30 Wita.
Pria bernama Muhhamad Masum (33) terseret arus saat mandi hingga nyawanya tidak bisa diselamatkan. Menurut informasi yang didapat, Muhhamad Masum berenang bersama temannya Waridi (32).
Selang sepuluh menit, Muhhamad Masum terlihat tergulung ombak dan sempat ingin diselamatkan, namun karena ombak besar, korban pun hanyut hingga nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca juga: MIRIP PAGAR LAUT di Serangan Bali, Nelayan Keluhkan Pelampung Pembatas Laut di Kawasan BTID
Baca juga: BREAKING NEWS: PMI Meninggal di Amerika Tiba di Rumah Duka, Made Arya Diaben 4 Februari
Kasi Humas Polres Badung, Ipda Putu Sukarma, menyebutkan kejadian itu terjadi pada pukul 14.00 Wita. Diakui Wariadi berenang di pantai bersama korban, kemudian berselang sepuluh menit dia melihat korban tergulung ombak.
"Jadi saat Wariadi mendengar korban meminta tolong, kemudian dia berusaha menyelamatkan korban. Namun dalam proses penyelamatan tersebut, ia merasa kesulitan karena korban meronta dan malah menginjaknya," ujar Sukarma Kamis 30 Januari 2025.
Diakui, karena tidak kuat menolong korban sendiri, dia pun berteriak meminta tolong. Saat kejadian ada beberapa orang yang ingin menolong, namun korban terlanjur sudah terhanyut ke dalam.
"Saya pribadi sudah berusaha menolong, namun korban malah mencengkram leher saya hingga tidak bisa bernafas," ujar Aprilliyanto kepada aparat kepolisian.
Apriliyanto kata Sukarma kembali berenang ke tepi pantai untuk meminta tolong lagi. Namun karena ombak besar korban pun hanyut hingga tidak bisa diselamatkan.
"Saat itu mulai dilakukan pencarian namun korban tidak terlihat di permukaan," bebernya. Selang beberapa lama, sekitar pukul 18.00 Wita korban berhasil ditemukan di pantai segara Perancak, Banjar Berawa, Desa Tibubeneng, Kamatan Kuta Utara dalam keadaan sudah meninggal dunia.
"Setelah ditemukan korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Prof Ngoerah dengan menggunakan ambulance Balawista kabupaten Badung," imbuhnya. (*)