Bali United

TAK Mau Lengah! Ricky Fajrin Minta Rekannya Waspada Jelang Bali United vs Persik Kediri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KAPTEN TIM - Bek kiri Bali United, Ricky Fajrin dalam sesi latihan belum lama ini.

TRIBUN-BALI.COM  – Kompetisi BRI Super League 2025/2026 akhirnya resmi dimulai pada Jumat (8/8) dengan dibuka pertandingan antara Borneo FC vs Bhayangkara FC pukul 16.30 Wita, kemudian disusul dua pertandingan pada malam harinya pukul 20.00 Wita antara PSM Makassar vs Persijap Jepara, dan Persebaya Surabaya vs PSIM Yogyakarta. 

Sementara tim kebanggaan warga Pulau Dewata, Bali United baru akan melakoni duel perdananya di BRI Super League pekan 1 pada Minggu (10/8) menjamu Persik Kediri di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. 

Menghadapi Persik Kediri, kapten tim Bali United, Ricky Fajrin mengaku tak mau lengah dan meremehkan kekuatan lawan. Baginya, tim besutan pelatih Ong Kim Swee ini punya kekuatan merata di setiap lini. 

Baca juga: Sebulan Lima Nyawa Melayang karena Lakalantas di Jalur Maut Jembrana, Termasuk Bapak dan Anak Ini

Baca juga: PILAH Sampah Mandiri, Anggota DPRD Bali Nyoman Suwirta Kelola Sampah Organiknya Sejak 2016

“Persik Kediri tim yang bagus dan banyak perubahan dalam komposisi pemain mereka. Di awal liga biasanya masih semangat menunjukkan kekuatan dan ini yang harus kami antisipasi jelang bertemu mereka,” kata Ricky.

Bek kiri senior asal Semarang, Jawa Tengah ini mengungkapkan, dengan bergabungnya pelatih baru dan beberapa pemain anyar di Bali United juga berimbas pada kekuatan tim di musim 2025/2026. 

Sejauh ini, Bali United telah mendatangkan pemain muda Timnas Indonesia, Jens Raven, kemudian gelandang serang Mirza Mustafic, penyerang sayap Thijmen Goppel, gelandang bertahan Tim Receveur, bek tengah Joao Ferarri, bek sayap Rizky Dwi hingga kiper Mike Hauptmeijer dan Dikri Yusron.  

Ricky Fajrin yang sejak awal telah memperkuat Bali United pada Februari 2015 silam ini pun membagikan pengalamannya. Khususnya, dia telah mengalami berbagai macam karakter pelatih yang sepanjang satu dekade ini datang dan pergi di Bali United. 

Kini di bawah asuhan pelatih Johnny Jansen dan asisten pelatih Ronnie Pander dan Jeffrey Talan, atmosfir tim dirasakannya mulai banyak perubahan.  Dan saat ini, timnya terus berproses untuk menemukan pakem dan taktikal gim yang diinginkan pelatih. 

“Sejak awal pelatih baru ini datang memang banyak perubahan yang kami rasakan. Kami sedang berproses untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya. Ada beberapa hal yang perlu diperbaiki seperti kekompakan dan memahami apa yang diinginkan oleh tim pelatih. Masih ada waktu sebelum melawan Persik Kediri dan semoga kami bisa lebih baik,” ungkap Ricky. (ian)

Berita Terkini