TRIBUN BALI.COM, DENPASAR – Bek muda Bali United yang juga memperkuat skuad Timnas U-17 Indonesia, I Putu Panji Apriawan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh suporter di penjuru Tanah Air dan khususnya di Medan, Sumatera Utara.
Ya, kapten Timnas U-17 Indonesia tersebut bersama dengan rekan-rekannya telah menuntaskan misi di turnamen Piala Kemerdekaan 2025 dengan finish sebagai tim runner-up.
Di laga puncak, Timnas U-17 Indonesia harus mengakui keunggulan Timnas U-17 Mali yang sukses mengalahkan tuan rumah dengan skor 1-2 di Stadion Gelora Sumatera Utara, Medan, Senin (18/8) lalu.
Baca juga: BALI United Update, Tantangan Bruijn di Super League 2024/2025
Di turnamen ini Putu Panji Cs mendapatkan pelajaran berharga sebagai persiapan Timnas U-17 Indonesia menuju Piala Dunia U-17 2025 di Qatar pada November 2025 mendatang.
Pada tiga pertandingan di Piala Kemerdekaan 2025, Timnas U-17 Indonesia mencatatkan 1 kali menang lawan Uzbekistan, 1 kali seri lawan Tajikistan, dan 1 kali kalah lawan Mali.
Ini menjadi modal berharga bagi tim kepelatihan Timnas U-17 Indonesia untuk mengevaluasi tim sekaligus memperbaiki kelemahan di setiap lini Garuda Muda.
Sementara, mengemban sebagai kapten tim, Putu Panji menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada pemain Timnas U-17 Indonesia.
Putra daerah Tabanan, Bali ini, mengaku bangga, senang dan terharu atas dukungan penuh yang diberikan masyarakat kepada timnya di turnamen Piala Kemerdekaan 2025.
“Terima kasih atas support yang sangat luar biasa dari masyarakat Sumut (Sumatera Utara, -red), selama kami menjalani turnamen pramusim di Medan ini, tentunya ini menjadi bekal yang sangat berharga bagi kami untuk mempersiapkan tim menuju Piala Dunia.
Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih banyak, kalian semua luar biasa,” tulis Putu Panji dikutip Tribun Bali dari laman Instagram pribadi pemain, Kamis (21/8).
Baca juga: Duel Persebaya Surabaya vs Bali United, Irfan Jaya Fokus Lawan Mantan Demi 3 Poin di Super League
Sementara itu, di turnamen Piala Kemerdekaan 2025, Putu Panji telah dipercaya Coach Nova bermain selama 90 menit penuh di tiga pertandingan terakhir.
Ini menunjukkan, kepercayaan yang diberikan kepada bek muda Bali United ini makin bertambah.
Sepanjang karirnya bersama Timnas U-17 Indonesia, bek berpostur 1,78 meter ini telah membukukan penampilan sebanyak 14 kali dengan mengoleksi 1 kartu kuning, dan 1.208 menit bermain di berbagai ajang.
Dengan jam terbang dan menit bermain yang terus bertambah, permainan Putu Panji diharapkan terus berkembang positif baik di Timnas U-17 maupun di level klub.
Sementara rekan lainnya, yakni Ida Bagus Putu Cahya baru diturunkan Coach Nova saat Timnas U-17 Indonesia mengalahkan Uzbekistan U-17 dalam hasil akhir 2-0.