DIIKUTI 600 Atlet, Koster Buka Kejurnas Barongsai di Sanur

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR — Gubernur Bali, Wayan Koster membuka acara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Barongsai di Prime Plaza Sanur, Sabtu 22 November 2025. Dalam sambutannya, Koster mengaku terkejut sebab tumben ia mendengar ada Kejurnas Barongsai. 

“Event ini menunjukkan bahwa barongsai yang merupakan budaya China bisa diterima baik oleh masyarakat Indonesia bahkan dunia. Karena itu melalui event ini saya mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Bali sebagai tuan rumah Kejurnas Barongsai 2025,” kata, Koster. 

Baca juga: Miss Scuba Indonesia Resmikan Keberangkatan Bening Fajriani ke Miss Scuba Internasional 2025

Acara ini sekaligus dapat menjadi wahana untuk melestarikan budaya barongsai dan juga memajukan olahraga berbasis budaya.

Event Kejurnas Barongsai ini sangat cocok dengan Bali yang juga mengangkat destinasi budaya dunia, disamping Bali mengembangkan berbagai upaya untuk meningkatkan pariwisata secara berkualitas. 

Baca juga: Polda Bali Buka Suara Terkait Barang Mencurigakan Berupa Koper di Denpasar Utara

“Ada pariwisata berbasis budaya, berbasis pendidikan, kesehatan dan pariwisata berbasis olahraga. Tentu saja kehadiran peserta di Bali dari 18 provinsi swelain utamanya mengikuti Kejurnas juga menghidupkan atau membangkitkan kepariwisataan Bali yang saat ini sedang tumbuh dan bangkit pasca Covid-19,” imbuhnya. 

Kehadiran peserta Kejurnas dari 18 provinsi sekaligus ikut menggairahkan kehidupan pariwisata di Bali.

“Jadi nanti setelah tandingnya selesai mumpung di Bali silakan jalan-jalan ke seluruh wilayah Bali, jadi olahraga sambal berwisata di Bali. Tahun depan tadi saya ngobrol sama Ketum, pengurus besar kalo bisa kejuaraan dunianya diselenggarakan di Bali. Sudah dipastikan di Bali kita akan persiapkan sejak awal di mana tempat yang layak, saya yakin kalau Bali dijadikan tuan rumah pasti peminatnya akan semakin bergairah datang,” jelasnya. 

Sementara itu, Ketua Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) Bali Andra Jaya mengatakan rasa terima kasih pada pengurus besar FOBI Pusat yang sudah memberikan kepercayaan kepada Bali sebagai tuan rumah untuk Kejurnas. 

“Bali sudah sangat dikenal sebagai tempat tujuan wisata dunia, harapannya tentu kami di sini bisa berkolaborasi sport tourism dan culture. Jadi Bali sudah terkenal wisata alamnya dan budaya dan juga harapan kami tentu dengan Kejurnas barongsai di Bali ini bisa lebih memperkenalkan olahraga barongsai ini di mata dunia, itu harapan kami,” ungkap, Andra. 

Ary Wirawan selaku Ketua Panitia Kejurnas melaporkan bahwa Kejurnas diadakan mulai 22 hari ini sampai 24 November 2025 di Prima Plaza Sanur. Adapun jumlah peserta diikuti oleh 18 peserta melibatkan kurang lebih 600 atlet dan Kejurnas kali ini mempertandingkan 12 kategori merebutkan 4 piala yakni piala Gubernur Bali, piala Walikota Denpasar, piala ketua KONI Pusat dan piala Ketua KONI Bali. 

“Kesempatan ini saya ucapkan terima kasih atas support dari semua pihak yang mendukung terlaksananya kejurnas ini,” pungkas, Ary.