Aksi Terorisme
PASCA Ledakan Bom, Polisi Periksa Guru dan Siswa di SMAN 72 Jakarta, Pelaku Diduga Korban Bullying!
Suasana tenang saat khotbah kedua salat jumat di Masjid SMAN 72 Jakarta berubah menjadi teriakan siswa yang panik hendak menyelamatkan diri.
Penulis: Kambali | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Wawancara atau aktivitas tanya-jawab itu diduga dilakukan dalam rangka pemeriksaan BAP terkait insiden ledakan yang terjadi di SMAN 72, pada Jumat siang. Satu dari sejumlah anggota polisi berseragam yang ada di lokasi mengungkapkan proses BAP masih berlangsung.
“Iya ini masih diperiksa, masih di BAP,” ucap polisi itu, saat dia sedang berbincang dengan seseorang via telepon. Kepala Seleksi SMP-SMA Suku Dinas Pendidikan Jakarta Utara, Acep mengatakan, para guru dan siswa yang sudah diperiksa pihak kepolisian sudah bisa pulang.
Pria berkemeja putih dan mengenakan kopiah di kepalanya itu menyebut, guru-guru SMAN 72 juga ingin memastikan terlebih dahulu para orang tua dari siswa-siswa yang menjadi korban sudah berada di rumah sakit untuk mendampingi anak mereka yang dirawat.
“Sudah bisa pulang, tapi menunggu dulu, mau memastikan orang tua murid sudah mendampingi korban yang di rumah sakit,” kata Acep, di SMAN 72 Jakarta, seperti dilansir Tribunnews.com Jumat (7/11) malam.
Beberapa guru enggan untuk diwawancara. Mereka mengatakan, keterangan sudah disampaikan kepada pihak kepolisian dalam proses BAP. “Keterangan kan tadi sudah disampaikan ke beliau-beliau (anggota kepolisian). Kalau disampaikan ke yang lain-lain takut infonya simpang siur,” jelas Acep.
Sementara itu, sejumlah petugas Puslabfor Polri tampak menjajarkan sejumlah barang bukti di masjid yang diduga sebagai titik utama ledakan. Beberapa barang bukti diletakkan di atas sebuah kain putih yang dibentangkan di dekat mimbar masjid.
Dalam proses peletakan barang bukti, petugas Puslabfor menggunakan sarung tangan disposable alias sekali pakai. Dua anggota Puslabfor Polri mengambil beberapa barang bukti dari kardus-kardus tempat penyimpanan barang bukti. Beberapa barang bukti itu, diantaranya sebuah senjata dan sebuah obeng. (ali)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.