Catut Nama Tribun Bali

Buana dan Gede Pandu Minta Maaf dan Mengaku Jadi Korban Penipuan Agen Tiket MotoGP 

alu Nur Muhamad Buana dan Gede Pandu Udayana akhirnya mendatangi kantor redaksi Tribun-Bali.com untuk meminta maaf

|
Istimewa
KLARIFIKASI - Lalu Nur Muhamad Buana dan Gede Pandu Udayana akhirnya mendatangi kantor redaksi Tribun-Bali.com untuk meminta maaf dan memberikan klarifikasi langsung terkait pencatutan nama media Tribun-Bali.com, Tribun Network dan KGMedia dalam registrasi peliputan MotoGP Mandalika 2025. Keduanya menyambangi kantor Tribun-Bali.com bersama Non Riska Lusiandi dan Dian Sartika Armil sebagai pihak agen tiket MotoGP Mandalika, Senin 6 Oktober 2025 malam. 

Sindikasi ini memalsukan data diri dan dokumen. Pemalsuan dan pencatutan pertama dilakukan Amy Banowati, yang mengaku-ngaku sebagai Vice Chief Editor Tribun-Bali.com. 

Amy menulis surat tugas menggunakan kop surat berlogo Tribun-Bali.com di sebelah kiri atas surat, dan lambang/logo Kompas Gramedia (KG) Media pada bagian atas kanan. Dia juga memalsukan stempel merk Tribun Network, yang dilengkapi slogan Mata Lokal Menjangkau Indonesia.

Dalam surat ini, Amy seolah-olah Tribun-Bali.com menugasi fotografer bernama I Putu Justyana Ambara Putra, dan jurnalis bernama Lalu Nur Muhammad Buana dan Pandu Udayana untuk meliput event MotoGP Mandalika, 3-5 Oktober 2025.

Pemalsuan dan pencatutan kedua dilakukan dengan menerbitkan kartu identitas (ID card) palsu wartawan Tribun-Bali.com atas nama Gede Pandu Udayana dan Lalu Nur Muhammad Buana. (*)

 

Berita lainnya di Penipuan di Bali

Sumber: Tribun Bali
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved