Fastboat Tenggelam di Bali
BEREDAR ISU SESAT Soal ABK Dolphin Cruise II Kadek Adi yang Meninggal di Sanur, Ini Klarifikasinya
BEREDAR ISU SESAT Soal ABK Dolphin Cruise II Kadek Adi yang Meninggal di Sanur, Ini Klarifikasinya
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Beredar isu miring bahwa Kadek Adi Jayadinata (23) salah satu ABK Bali Dolphin Cruise II yang ditemukan meninggal di Pelabuhan Sanur baru bekerja beberapa hari lalu.
Dan karena ABK baru di kapal Bali Dolphin Cruise II sehingga korban tidak tahu cara menyelamatkan diri dari kecelakaan.
Seperti diketahui kapal Bali Dolphin Cruise II mengalami kecelakaan saat akan berlabuh di Pelabuhan Sanur beberapa hari lalu.
Isu miring terkait ABK tersebut dibantah oleh Kepala KSOP Kelas II Benoa, Aprianus Hangki.
“Informasi itu menurut kami tidak benar karena yang kami dapatkan bahwa yang bersangkutan baru join diatas kapal Bali Dolphin Cruise II ini dan telah memiliki kualifikasi (sertifikat),” ujar Hangki, Rabu 6 Agustus 2025.
Ia menambahkan untuk menjadi seorang ABK itu harus memiliki kualifikasi dasar untuk mereka.
Jadi persyaratan untuk bekerja diatas kapal memang adalah harus memiliki minimal namanya basic safety training atau dasar bagaimana untuk menyelamatkan diri dan bagaimana untuk menyelamatkan orang.
“Informasi ABK itu baru join tapi kami akan melakukan pengecekan lebih lanjut karena takutnya kami salah ngomong lebih baik nanti coba kami cek kembali,” imbuh Hangki.
Disinggung baru join sebagai ABK di kapal Bali Dolphin Cruise II berapa lama waktunya?
Ia menyampaikan bahwa kurang lebih baru satu bulan bekerja sebagai ABK di Bali Dolphin Cruise II.
“Yang pasti informasi dari beberapa teman-teman yang bersangkutan baru join sebagai ABK di kapal Bali Dolphin Cruise II, baru 1 bulan kalau tidak salah,” ungkap Hangki.
Tangis Keluarga Tak Terbendung
Tangis keluarga Kadek Adi (23) pecah begitu mendapatkan informasi bahwa jenazah sang anak tercinta ditemukan terdampar di bibir pantai sisi Timur Pelabuhan Sanur.
Sebelumnya pihak keluarga menggelar upacara di dekat bangkai Fastboat Bali Dolphin Cruise II memanjatkan doa agar segera mendapatkan titik terang kondisi sang anak.
Tak berselang lama tim SAR gabungan melaporkan melihat adanya sesosok jenazah terdampar di pinggir pantai tidak jauh dari lokasi titik bangkai kapal Bali Dolphin Cruise II.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.