Jelang UNBK di Badung, Komisi IV Desak Disdik Cek Persiapan Sekolah
Wakil rakyat yang akrab disapa Gung Nadhi ini mengatakan, pemberian unit komputer kepada 11 sekolah (SMP) negeri sudah sangat baik.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali, Prasetia Aryawan
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang mengharuskan semua sekolah negeri melaksanakannya.
Komisi IV DPRD Badung berharap dinas teknis yaitu Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Badung secepatnya melakukan pemetaan.
“Tentunya hal ini harus menjadi perhatian penting terhadap pelaksanaan nanti. Mana sekolah yang siap dan mana yang belum siap agar diberi pengarahan khusus,” jelas Ketua Komisi IV DPRD Badung, AA Ngurah Ketut Agus Nadi Putra, Sabtu (14/1/2017).
Wakil rakyat yang akrab disapa Gung Nadhi ini mengatakan, pemberian unit komputer kepada 11 sekolah (SMP) negeri sudah sangat baik.
Namun langkah pemerintah tersebut, belum bisa memenuhi persyaratan setiap sekolah di Badung untuk melaksanakan UNBK tersebut.
Terlebih lagi berdasarkan SE Mendikbud tersebut, semua sekolah diharuskan untuk melaksanakan ujian berbasis komputer.
“Sekarang Disdikpora harus mempersiapkan secara baik, karena pelaksanaannya sudah semakin dekat. Begitu juga pemetaan untuk sekolah yang belum memiliki komputer harus segera dilakukan dan difinalisasi,” tegasnya.
Politisi Partai Golkar asal Kerobokan, Kuta Utara ini juga menyinggung anggaran pendidikan yang mencapai 20 persen lebih atau Rp 5,4 triliun lebih dari APBD Badung.
Dia berharap pemerintah memikirkan sekolah yang belum siap dan belum memiliki fasilitas komputer untuk kedepannya.
“Anggarannya kan sudah sangat besar untuk pendidikan. Sekarang bergantung dari instansi yang menanganinya saja,” tandasnya.
Sekretaris Dewan Pendidikan Badung, I Made Gede Putra Wijaya juga menyampaikan hal yang serupa dengan perwakilan DPRD Badung.
Program bupati untuk pemberian unit komputer sangat mendukung pelaksanaan UNBK tersebut.
Namun perlu diperhatikan juga untuk sekolah yang belum menerima bantuan komputer tersebut.
“Bila perlu diberikan secara merata. Ini juga untuk kedepannya tidak lagi ada permasalahan serius untuk persiapan UNBK ataupun kebijakan-kebijakan yang kerap berubah ini,” jelasnya saat dikonfirmasi.
