Hendak Digagahi Driver Ojek Online di Jimbaran, Mahasiswi Turki Ini Gigit Lidah Pelaku

Korban memesan ojek online dari Bali Geleria Kuta dengan tujuan Ke Bali Buda Sanur.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Eviera Paramita Sandi
Net
Ilustrasi 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Unit Reskrim Polsek Kuta Selatan masih menyelidiki terkait laporan adanya percobaan pemerkosaan seorang Mahasiswi Turki berinisial NB (27) yang menjadi korban percobaan pemerkosaan oleh terduga pelaku ESLB (23) driver ojek online.

Baca: Sylvano Comvalius: Saya Akan Tinggalkan Bali Besok, Tinggalkan Bali United untuk Selamanya?

Baca: Lidah Nyaris Putus Saat Paksa Mahasiswi Turki Intim di Jimbaran, Driver Ojek Jalani Operasi Ini

Baca: Tak Hanya Digigit, Lidah Driver Ojek Ini Nyaris Putus Saat Paksa Mahasiswi Turki Intim di Jimbaran

Atas hal ini, pihak Polsek Kuta Selatan masih mendalami kasus tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan IPTU Andi Yakin menyatakan, kejadian ini dilaporkan sekitar pukul 21.30 Wita pada Senin 13 November 2017.

Baca: Astaga, Mahasiswi Asal Turki Ini Hendak Digagahi Driver Ojek Online di Jimbaran

Informasinya, korban berada di Rumah Sakit Kasih Ibu Kedonganan, Badung, Bali .

Keterangan sementara, dari saksi-saksi, bahwa korban awalnya sekira pukul 16.30 Wita.

Korban memesan ojek online dari Bali Galeria Kuta dengan tujuan Ke Bali Buda Sanur.

Setelah sampai di Bali Buda Sanur, sekira pukul 17.30 Wita korban kembali memesan ojek online untuk tujuan Jimbaran (kos kosan korban), ternyata yang datang terlapor. 

"Dalam perjalanan menuju Jimbaran, sesampai di simpang Mc Donald, terlapor membelokan sepeda motornya ke kanan. Sedangkan korban minta diantar ke kos," ucapnya Selasa (14/11/2017).

Akhirnya sampai di TKP, tepatnya di semak-semak dekat Hotel Muvenpik korban diturunkan dan hendak dirudapaksa oleh terlapor.

Korban pun melawan.

Korban mengigit lidah terlapor.

Sayangnya, korban juga dianiaya karena bagian kepala dan tangan luka karena kepala dibenturkan terlapor ke tanah. 

"Korban lari meninggalkan terlapor dan ada seorang saksi yang melihat dan menyelamatkan korban hingga dibawa ke RS Kedonganan," bebernya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved