Bali United
Bawa Bali United di Posisi ke-2 Liga 1, Begini Pertarungan WCP Vs Pelatih Asing Rebut Gelar Juara
Tak semua pelatih di Indonesia seperti pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro.Pria berumur 48 tahun eks penyerang Timnas Indonesia
Penulis: Marianus Seran | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Tak semua pelatih di Indonesia seperti pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro.
Pria berumur 48 tahun eks penyerang Timnas Indonesia dan pelatih Timnas ini masih memiliki kebugaran fisik yang luar biasa.
WCP, sapaan keren pelatih ini, masih bisa menyelesaikan small game bersama pemainnya selama 30 menit, di Lapangan Gelora Trisakti, Kuta, Badung, Kamis (20/9).
WCP bukan berdiri memberi komando. Melainkan dia ikut dalam permainan.
Passing, krosing, long pass, masih sempurna dilakukan pemilik gol salto terbaik Piala Asia 1996 ini. Mengawal pemainnya dalam game ini, WCP masih bisa melakukan dengan baik.
Tujuannya, tentu WCP ingin menjaga kondisi kebugaran. Apalagi, ia ingin mengurangi kolesterol dalam tubuh yang menumpuk selama beberapa hari akibat kurang berolahraga.
"Ya sedikit mengurangi kolesterol," kata WCP sembari memegang lingkar perut begian depan.
Selain aktif terlibat dalam game, ternyata WCP juga mulai menjaga pola makan.
Selama away dan home, saat sarapan ia memilih lebih banyak konsumsi buah dan sayur.
"Makan nasi sedikit, tapi beliau lebih banyak makan buah dan sayur. Sekarang beliau kurangi makan yang beraroma minyak- minyak," kata kitman Bali United, Wayan Ruwet.

WCP menjadi satu satunya pelatih lokal yang bersaing di papan atas. Ia membawa Bali United bertengger di posisi kedua dengan 36 poin.
Jumlah poin ini sama seperti koleksi poin skuat Madura United yang dilatih Gomes de Oliviera, dan Persija Jakarta yang dilatih Stefano Cugurra alias Teco.
Sementara pemimpin klasemen Persib Bandung kokoh di atas dengan poin 41 yang dilatih Aba Mario Gomes.
WCP pun tetap kalem menanggapi posisi ini. Ia selalu punya 1001 cara saat menghadapi laga away dan home.
Terbukti, hingga pekan ke-22 Liga I Indonesia 2018, WCP baru menelan kekalahan enam kali, menang 10 laga dan seri enam kali.