Saksi Melihat Sumber Api Berasal dari Dapur, Tiga Bangunan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta
Dapur Restoran C-Bezt Fried Chicken terbakar, api berkobar hingga merembet ke dua bangunan lain
Penulis: Rino Gale | Editor: Irma Budiarti
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPUA - Selasa (1/1/2019) pagi sekitar pukul 06.10 Wita, warga bernama Arjen G Linome (20) melihat asap tebal dari dapur Restoran C-Bezt Fried Chicken Jalan Prarama No 81, Terora, Benoa, Kuta Selatan.
Seketika api merembet ke dua bangunan lainnya.
Dari keterangan tertulis Kanit Reskrim Kuta Selatan, Iptu HA Muh Nurul Yaqin mengatakan, ruko ini milik I Gede Parka (54).
Sementara pengontraknya adalah Barber shop milik I Gede Aditama (39), Money Changer milik Wayan Suardana (46), dan C Bezt Friedchicken milik Ni Wayan Sugiasih (42).
"Atas kejadian tersebut pemilik bangunan melaporkan ke Polsek Kutsel," ujarnya, Selasa (1/1/2019).
Menurutnya, saat itu saksi melihat api yang membesar, warga sekitar kemudian berbondong-bondong ikut memadamkan api agar tak semakin besar.
Sesaat kemudian, 8 mobil pemadam kebakaran Badung dan 1 Mobil ITDC tiba di lokasi.
Sekitar pukul 07.30 Wita, api berhasil dipadamkan.
"Untuk kerugiannya belum bisa diperkirakan," katanya.
Data dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung, penyebab kebakaran diduga dari kebocoran selang gas.
Untuk kerugiannya diperkirakan mencapai Rp 100 juta lebih.
Kepala Dinas Damkar Badung, I Wayan Wirya mengatakan pada tahun 2018 total kebakaran yang terjadi di Badung mencapai 199 kasus.
Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2017 yang berjumlah 177.
Untuk penyebab utamanya, ia mengatakan sebagian besar adalah pembakaran sampah dan korsleting listrik.
"Untuk Badung utara jangkauan terjauh adalah di Plaga dan sekitarnya, kedepan akan dibangun pos di Plaga, tanah sudah disiapkan," katanya.
Sementara untuk hambatan di Badung Selatan adalah kemacetan dan banyak gang kecil ketika ada kebakaran.
"Sehinggga di dalam perumahan yang jalannya sempit sedikit menyulitkan," pungkasnya. (*)