Wiki Bali

TRIBUN WIKI: 12 Jenis Lawar Yang Menjadi Kuliner Khas Terfavorit di Bali

Bumbu yang digunakan membuat lawar disebut dengan basa genep atau bumbu lengkap.

Editor: Eviera Paramita Sandi
Net
Ilustrasi lawar Babi 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Lawar merupakan kuliner khas Bali.

Lawar biasanya dibuat menggunakan daging babi, maupun ayam.

Namun ada pula beberapa lawar yang menggunakan daging kerbau, sapi, penyu, bahkan gurita.

Lawar sangat sering dijumpai saat ada kegiatan upacara keagamaan dalam kehidupan masyarakat Bali baik kegiatan Dewa Yadnya, hingga Manusa Yadnya.

Hal ini dikarenakan lawar juga dipakai sebagai sarana upacara.

Bumbu yang digunakan membuat lawar disebut dengan basa genep atau bumbu lengkap.

Ada banyak jenis lawar yang dibuat berdasarkan jenis bahan dan warnanya.

Berikut variannya :

1. Lawar Merah

Lawar merah menggunakan darah yang diaduk pada adonan lawar.

Darah yang digunakan biasanya darah ayam maupun darah babi yang masih mentah.

2. Lawar Putih

Lawar ini tanpa menggunakan darah.

Bahan pembuatnya menggunakan kelapa parut yang biasanya digunakan sebagai sarana upakara.

Sama seperti lawar pada umumnya, lawar putih ini menggunakan daging babi maupun ayam.

3. Lawar Blimbing

Lawar yang biasanya menggunakan kelapa parut, lawar belimbing menggunakan daun blimbing.

Daun blimbing mula-mula dipisahkan dari tangkainya, kemudian direbus hingga mendidih.

kemudian ditiriskan, dengan jalan memerasnya.

Setelah benar-benar kering daunnya dicincang diisi bumbu dan juga daging.

4. Lawar Isi

Lawar isi merupakan jenis lawar yang hanya menggunakan daging saja tanpa campuran kelapa parut, maupun sayuran lain.

5. Lawar Bungkil

Lawar ini menggunakan tunas pisang biji atau biu batu sebagai pengganti kelapa.

Pastinya sebelum digunakan sebagai lawar, bungkil terlebih dahulu direbus dan dicincang.

Untuk daging dan bumbunya sama seperti lawar pada umumnya.

6. Lawar Nangka

Sama seperti lawar bungkil atau lawar belimbing, lawar ini menggunakan nangka muda sebagai pengganti kelapa.

Nangka direbus dan dicincang sebelum diisi bumbu dan daging.

7. Lawar Klungah

Bahannya menggunakan kulit dalam (batok muda) kelapa yang masih muda.

Klungah ini juga dicincang dan dicampur bumbu dan daging.

8. Lawar Gedang

Lawar gedang menggunakan bahan pepaya muda sebagai pengganti kelapa.

Pepaya ini juga direbus dan dicincang.

9. Lawar Klendung

Klendung merupakan bahasa Bali dari kacang panjang.

Kacang panjang direbus setengah matang, kemudian dipotong kecil-kecil sebagai campuran lawar.

10. Lawar Pada Mara

Lawar pada mara merupakan lawar setengah putih dan setengah merah.

11. Lawar Siap

Lawar yang menggunakan daging ayam.

12. Lawar Celeng

Lawar celeng menggunakan daging babi. (*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved