Kisah Guru Honorer Nur Khalim Bergaji Rp 450 Ribu, Seisi Kelas Tak Ada yang Membela Saat Dilecehkan
Seorang guru honorer di Kabupaten Gresik, Nur Khalim mendapat perlakuan 'biadab' dari muridnya sendiri ketika tengah mengajar.
Kisah Nur Khalim Guru Honorer Bergaji Rp 450 Ribu, Seisi Kelas Tak Ada yang Membela Saat Dilecehkan. Seorang guru honorer di Kabupaten Gresik, Nur Khalim mendapat perlakuan 'biadab' dari muridnya sendiri ketika tengah mengajar.
TRIBUN-BALI.COM - Seorang guru honorer di Kabupaten Gresik, Nur Khalim mendapat perlakuan 'biadab' dari muridnya sendiri ketika tengah mengajar.
Guru Nur Khalim berusaha sabar ketika salah satu muridnya berbuat kurang ajar kepadanya ketika berada diruangan kelas.
Bahkan, sang Murid brinisial AA (15) itu berbuat tidak sopan ketika ditegur Nur Khalim ketika merokok dikelas.
Bukan menurut, muridnya itu malah menantang sang Guru Honorer sambil terus menghisap rokoknya.
Guru berusia 30 tahun itu berusaha sabar dan tidak marah meskipun mendapat perlakukan kurang ajar dari Muridnya sendiri.
Bahkan, ia berusaha memaafkan Muridnya yang sudah berbuat kurang ajar itu.
"Saya sudah ikhlas memaafkan jauh-jauh hari, masalah ini juga sudah selesai," ujarnya.
Menghadapi berbagai tingkah siswa disekolah, tak membuat guru Nur Khalim menyerah meskipun dengan bayaran Ro 450 ribu sebulan sebagai Guru Honorer.
"Dari bendahara sekolah gaji saya Rp 450 ribu, kalau menuruti keinginan sebenarnya tidak cukup," ujarnya dikutip dari Surya.co.id.
Guru Nur Khalim lebih dari lima tahun menjadi Guru Honorer, sejak tahun 2013-2014.
Bahkan, untuk mencukupi kebutuhan hidupnya bersama keluarga, ia tidak hanya mengajar disatu sekolah namun juga disekolah lain.
Tak hanya itu, pria asli Dusun Pasinan, Desa Lemahputih, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik ini juga mengajar bimbel di rumahnya.
"Di rumah juga buka bimbel," terangnya Nur Khalim dikutip dari Tribun Jatim.
Minta Maaf Setelah Dimediasi
