Koster Akui Lakukan Aksi Spontanitas, Ikuti Proses Soal Laporan Kampanye ke Bawaslu
Wayan Koster menanggapi dugaan aksi kampanye dalam acara Millenial Road Safety Festival yang diadakan Polda Bali beberapa hari yang lalu
Penulis: Wema Satya Dinata | Editor: Irma Budiarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Gubernur Bali, Wayan Koster menanggapi dugaan aksi kampanye dalam acara Millenial Road Safety Festival yang diadakan Polda Bali beberapa hari yang lalu.
Ia menyatakan tidak mempermasalahkan pelaporan tersebut dan siap untuk mengikuti proses penyelesaiannya di Bawaslu Provinsi Bali.
Baca: Menara Astra Menandai 62 Tahun Astra Menginspirasi Negeri
Baca: Sambut HUT Kota Denpasar ke-231, SPSI Bali Gelar Donor Darah
“Ya gapapa dilaporin. Nanti biar Bawaslu yang proses. Nanti kami akan ikuti prosesnya apa yang akan dilakukan Bawaslu,” kata Koster usai menghadiri launching Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-24 tahun 2019, di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Kamis (21/2/2019).
Disamping itu, kata dia, saat itu merupakan hari libur, maka dari itu sebagai pejabat negara tidak perlu mengajukan izin cuti.
Baca: Banyak Yang Tak Tahu, Ternyata Aktor Terkenal Ini Cucu Cawapres KH. Maruf Amin
Baca: Gadis 22 Tahun Diperkosa Pria Bertopeng
Koster mengaku ajakan memilih salah satu pasangan Calon Presiden dilakukannya secara spontanitas.
“Kemudian saya juga tidak menggunakan fasilitas negara waktu itu, dan itu tidak di-desain secara khusus tetapi spontanitas,” imbuhnya.
Baca: Bongkar Skandal Pengaturan Skor, Najwa Shihab Sempat Ditawari Jadi Ketum PSSI, Ini Jawabnya
Baca: Meriahkan HUT Kota Denpasar ke-231, Pemkot Gelar Safety Riding
Pihaknya juga tidak mempermasalahkan kalau pasangan yang lain juga membuat acara dan aksi yang sama.
“Kalau nomor 2 bikin acara yang sama kan boleh juga. Kami gak ributin. Namanya juga tahun politik, kan mesti aktif begitu,” tandasnya.
Baca: BU Gelar Latihan di Gelora Trisakti, Ini yang Dipersiapkan Coach Teco Jelang Laga Kontra Persela
Baca: Resmi Jadi Tahanan, Mandala Shoji Curhat Keadaan Menyedihkan di Lapas
Setelah adanya pelaporan, selanjutnya hingga saat ini dirinya belum menerima panggilan dari Bawaslu.
“Belum, belum ada,” ucap Koster. (*)