PT Angkasa Pura I Kerja Sama Konservasi dan Edukasi Lingkungan Hidup dengan WWF Indonesia
Dalam rangka menyambut Earth Hour 2019, PT Angkasa Pura I (Persero) menunjukkan komitmennya mendukung gerakan konservasi dan edukasi lingkungan hidup
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Irma Budiarti
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Dalam rangka menyambut Earth Hour 2019, PT Angkasa Pura I (Persero) menunjukkan komitmennya mendukung gerakan konservasi dan edukasi lingkungan hidup di 13 bandara yang dikelola dan wilayah sekitarnya.
Upaya yang dimaksudkan sebagai peta jalan untuk melakukan transformasi bisnis menuju kehidupan yang berkelanjutan ini dituangkan dalam nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) yang ditandatangani bersama WWF Indonesia di Bali, Senin (18/3/2019).
Angkasa Pura I dan WWF Indonesia menjalin kerja sama dalam program konservasi dan edukasi, pelestarian lingkungan hidup, dan pengembangan pariwisata sesuai prinsip pengelolaan berkelanjutan.
Secara khusus, kerja sama mencakup kegiatan kampanye Earth Hour di 13 bandara dan 8 kota, program konservasi dan edukasi untuk meningkatkan kepedulian publik dan para pemangku kepentingan terhadap lingkungan hidup, termasuk program penanganan sampah, penanaman pohon, dan pengelolaan ekoturisme.
Baca: 10 Cara Berhemat Tanpa Sadar Agar Cepat Kaya, Ikuti Trik Ini
Baca: Indra Sjafri Mengaku Kecewa Meski Timnas Menang 3-0 Lawan Bali United, Begini Sebabnya
“MoU ini menunjukkan keseriusan Angkasa Pura I untuk mendukung gerakan konservasi dan edukasi lingkungan hidup dengan berbagai kegiatan pelestarian lingkungan hidup, pengembangan pariwisata sesuai prinsip pengelolaan berkelanjutan,” jelas Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi.
Para pelaku bisnis di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menyambut baik inisiatif ini dengan menunjukkan komitmen bersama untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai pada praktik usahanya.
Hal ini semakin mengukuhkan komitmen Angkasa Pura I dalam pelestarian lingkungan dan promosi praktik bisnis berkelanjutan.
Angkasa Pura I menjadikan WWF Indonesia sebagai mitra kerja dalam hal kampanye dan edukasi terkait pelestarian lingkungan hidup, karena WWF Indonesia merupakan lembaga konservasi dan pembangunan berkelanjutan terbesar di Indonesia dengan rekam jejak yang baik.
Baca: Ini 10 Orang Terkaya di Dunia Sepanjang Sejarah, Ada Yang Bagi-Bagi Emas Selama 3 Bulan
Baca: Curahan Hati Eks Asisten Susi Pudjiastuti Setelah Bekerja di Facebook, Fika Fawzia Dijuluki Ini
"Kami percaya kerja sama dengan WWF Indonesia ini dapat membawa dampak yang optimal yang mengukuhkan komitmen pelestarian lingkungan hidup dan praktik bisnis yang berkelanjutan," imbuh Faik Fahmi.
Sementara itu WWF Indonesia menyambut baik kemitraan dengan Angkasa Pura I dalam mengimplementasikan program konservasi dan edukasi lingkungan, terutama dukungan untuk mengintegrasikan praktik bisnis yang berkelanjutan ke dalam tata kelola perusahaan Angkasa Pura I.
“Saya yakin semua pihak memiliki peran penting dalam mengurangi kerusakan lingkungan hidup dan membalikkan keadaan supaya planet bumi tetap lestari, tempat di mana manusia dan alam hidup dalam harmoni. Angkasa Pura I dengan 13 bandaranya akan berkontribusi besar terhadap upaya ini, terutama karena posisi strategisnya sebagai gerbang ke destinasi pariwisata yang bertanggung jawab,” ujar Rizal Malik, CEO WWF Indonesia.
Seiring dengan komitmen tersebut, Angkasa Pura I melanjutkan dukungannya dalam pengurangan pemanasan global dan dampak perubahan iklim, melalui penghematan energi dengan menyelenggarakan kegiatan kampanye global “Switch Off Earth Hour 2019” yang diinisiasi oleh Komunitas Earth Hour dan WWF Indonesia serentak di 13 bandara yang dikelolanya.
Baca: 6 Gejala Hati Tidak Sehat Bisa Dilihat dari Tangan, Mulai dari Warna Kuku
Baca: Total Dana Pembebasan Lahan Rp 235 M, Koster Kebut Pengerjaan Shorcut Titik 7-8 di Gitgit
Pada penyelenggaraan tahun ini, pusat pelaksanaan kegiatan “Switch Off” akan dilakukan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar pada 30 Maret 2019 mendatang pada pukul 20.30-21.30 Wita.
Secara keseluruhan, kegiatan tersebut tidak akan mengganggu aktivitas operasional dan pelayanan di bandara-bandara Angkasa Pura I.