Cok Istri Krisnanda Meraup Ilmu dari Karantina

Meraup Ilmu dari Karantina

COK Istri Krisnanda atau lebih akrab disapa Cok Is mendapat banyak ilmu selama satu tahun dikarantina untuk menjalani proses pemilihan Puteri Indonesia tahun 2013 silam. Perempuan berusia 22 tahun yang ditemui Tribun Bali di sela-sela kesibukan kuliahnya ini mengatakan, perubahan drastis sangat dialaminya. Sebelumnya ia tak tahu bagaimana cara berhadapan dengan orang lain. Ia mengakui acap kali minder jika bertemu dengan orang banyak.

Namun setelah ia mengikuti karantina satu tahun di Jakarta, saat ini ia merasa tidak minder lagi. Cok Is sudah tahu bagaimana cara berbicara dengan orang lain dan menyampaikan suatu materi kepada orang banyak.

Maklumlah, sebagai Puteri Pariwisata 2013, Cok Is harus banyak berhadapan dengan banyak orang. Menjadi pembicara di berbagai acara mengenai pariwisata Indonesia. Seperti menjadi pembicara di sebuah seminar di Fakultas Pariwisata UGM Yogjakarta.

Tak hanya itu, Cok Is yang juga menyandang Duta BNN Bali ini juga harus blusukan ke sekolah-sekolah untuk memberi penyuluhan mengenai bahaya Narkoba.

Mantan Puteri Bali tahun 2012 ini juga harus keliling untuk mempromosikan pariwisata Indonesia ke dunia. "Jadi dituntut untuk berani berbicara di depan banyak audiensi," kata dara kelahiran Tabanan, 27 Maret 1992 ini.

Kesibukannya dalam berbagai kegiatan ini, membuat dia harus mengambil cuti kuliah di jurusan Ekonomi Akuntansi Udayana. Apalagi, saat menjalani karantina di Jakarta yang membuatnya meraih juara tiga Puteri Indonesia tahun 2013.

"Keluarga sih tak mempermasalahkan. Karena kegiatan saya positif, sehingga mendapat dukungan penuh keluarga," ujar Putri Indonesia Kepulauan Favorit tahun 2013 ini.

Usai menjalani karantina itu, Cok Is kembali melanjutkan kuliahnya. "Saat ini meski sibuk, harus pinter-pinter membagi waktu untuk kuliah dan mengerjakan tugas-tugas kuliah," katanya. (zae)