Ngurah Rai Corner
Kopi Bali Buat Oleh-oleh
Duty Free area komersil khusus penumpang pesawat di Bandara Ngurah Rai Bali, menjadi pilihan penumpang untuk berbelanja oleh-oleh khas Bali.
Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: imam hidayat

TRIBUN-BALI.com, DENPASAR - Yuliana Suryani tengah asyik memilih kopi Bali di Dufry area komersil khusus penumpang pesawat di Bandara Ngurah Rai, Bali. Perempuan berusia 32 tahun ini selalu membeli Kopi Bali jika bertandang ke Pulau Dewata sebagai oleh-oleh untuk suaminya.
"Kalau kopi memang cita rasa, jadi merek tertentu ya saya beli di sini (Duty Free). Kopi ini kesukaan suami saya," ujarnya usai memilah kopi Bali di terminal keberangkatan Bandara Ngurah Rai.
Duty Free area komersil khusus penumpang pesawat di Bandara Ngurah Rai Bali, menjadi pilihan penumpang untuk berbelanja oleh-oleh khas Bali. Warga Surabaya ini, Jawa Timur yang menikah dengan bule Amerika Serikat ini selalu membawakan kopi Bali bagi suaminya. Selain itu, juga membawa barang-barang lain sebagai oleh-oleh buat dua anaknya.
Selain bisa memilah kopi, brem, pakaian, pernak-pernik suvenir di Duty Free juga menyediakan peralatan musik tradisional. Untuk kopi Bali, di Duty Free terdapat beberapa jenis. Ada kopi luak Bali, kopi arabika, dan kopi torabika, tersedia lengkap di stan khusus penjualan makanan dan minuman tradisional Bali. Harga yang tersedia juga bervariasi, yakni antara $5 US hingga ratusan dolar.
"Kalau di sini (Duty Free) memang tidak selengkap toko khusus penjualan kopi. Tapi untuk kita yang pecinta kopi Bali, saat hendak keluar negeri bisa membeli di sini," ujarnya. (*)