Sakit karena Ilmu Hitam Punah dengan Air Tiga Sumur Berwarna di Jembrana

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Kawasan suci Segara Rupek di Banjar Adat Niti Mandala, Desa Adat Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali memiliki sejumlah keunikan.

Di dalam kawasan itu terdapat 10 tempat suci dan 3 sumur berwarna.

Tiga sumur itu dipercaya masyarakat ampuh untuk menyembuhkan segala macam penyakit non medis atau penyakit yang disebabkan ilmu hitam.

Pantauan Tribun Bali Selasa (17/11/2015), kawasan ini terletak sekitar 35 kilometer (km) dari arah kota Negara atau tepatnya berada di sebelah selatan kawasan hutan Cekik, Taman Nasional Bali Barat (TNBB).

Memasuki kawasan Segara Rupek ini, pemedek yang akan tangkil akan melihat palinggih yang diapit dua patung macan.

Namun bila masuk ke dalam lagi, maka akan terlihat sembilan tempat suci.

Seorang Pemangku Segara Rupek, Ketut Sandi ketika ditemui Tribun Bali, Selasa (17/11/2015) mengatakan, sejarah berdirinya kawasan ini bermula dari ditemukan enam mata air oleh almarhum Mangku Gede Linggih pada tahun 1996 silam.

Sesuai pawisik yang diperoleh, dibangunlah 10 tempat suci di sekitar mata air tersebut.

Kawasan ini masuk wilayah TNBB.

Kemudian pada tahun berikutnya almarhum Mangku Gede Linggih bertemu dengan seorang pendiri yayasan Sidi Mantra yakni Anak Agung Yadnya yang kemudian mengajukan permohonan kawasan spiritual kepada pihak TNBB dan disetujui pada tahun 2001 lalu.

Di kawasan ini, setidaknya ada 10 tempat suci yang bisa dikunjungi pemedek.

Adalah palinggih dengan patung dua ekor macan di pinggir jalan nasional Denpasar-Gilimanuk, Pura Tirta Pingit Sanjiwani, Pura Taman Beji Sudamala, Pura Bingin Kembar lengkap dengan tiga  sumur warna, Pura Rsi Markandya, Pura Alasangker, Pura Palinggih Ratu Kanjeng Kidul, Pura Dukuh Sakti, Pura Penataran Agung, dan Pura Tirta Empul di luar kawasan Segara Rupek.

Dari sejumlah tempat suci, pemedek biasanya melaksanakan sembahyang di Pura Bingin Kembar yang terdapat tiga sumur warna.

Pasalnya, selain tahapan sembahnyang juga melukat di ketiga sumur tersebut kemudian ke tempat suci lainnya. Air di tiga sumur berwarna ini juga dipercaya berkhasiat menyembuhkan pemedek dari penyakit niskala atau diguna-guna.

“Bingin Kembar yang ada di pura itu diyakini sebagai gerbang menuju kawasan suci Alas Purwa di Banyuwangi.